Bangunan rumah berguna untuk melindungi penghuninya dari terpaan cuaca seperti hujan dan panas terik matahari. Namun, tak jarang bangunan rumah justru menjadi rusak akibat cuaca ekstrem seperti yang terjadi pada belasan atap rumah warga di Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Sebanyak 12 unit rumah terdampak angin kencang saat hujan mengguyur dengan deras hingga mengalami kerusakan. Rata-rata rumah tersebut mengalami kerusakan pada bagian atap.
Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Muhammad Adam Hamdani mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (2/7) sekitar pukul 16.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang sehingga mengakibatkan beberapa unit rumah mengalami kerusakan pada bagian atap. Korban terdampak 12 unit rumah berisi 35 jiwa rusak ringan," kata Adam dikutip dari detikNews, Rabu (3/7/2024).
Pihak desa pagi tadi melaporkan kejadian itu kepada petugas BPBD. Usai menerima laporan warga, petugas segera menuju lokasi untuk penanganan.
"Lokasinya berada di Kampung Nagrog, Kampung Pabuaran, Kampung Bojongkaso, dan Kampung Belendung," ucapnya.
Adam mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, kondisi rumah warga yang rusak masih belum diperbaiki oleh pemiliknya. Adapun material bangunan juga sudah rapuh serta memerlukan penanganan.
"Situasi akhir untuk kerusakan pada masing-masing bangunan rumah belum diperbaiki. Untuk kerusakan pada rumah rata-rata pada bagian atap dikarenakan material yang sudah rapuh. Perlu penanganan lebih lanjut dari dinas terkait," pungkasnya.
(dhw/dna)