Kelestarian lingkungan dan kearifan budaya lokal menjadi dua hal penting yang diperhatikan dalam pengembangan kawasan properti.
Salah satu pengembang properti nasional, Citra Swarna Group (CSG), melakukan pembangunan Balai Budaya di kawasan hunian terintegrasi Citra Swarna Tembong City, di Serang, Banteng
GM Marketing CSG Ario Danu menjelaskan, pembangunan ini merupakan salah satu bentuk dukungan perusahaan terhadap Dinas Kebudayaan Kota Serang dalam mengembalikan tatanan sosial dan budaya di Serang. Salah satu bentuknya adalah melalui pembangunan Balai Budaya untuk menjaga kelestarian kearifan lokal dan budaya Serang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pembangunan balai budaya ini merupakan usaha kolaboratif antara Citra Swarna Tembong City dengan Dinas Kebudayaan Kota Serang untuk menghidupkan kembali kekayaan budaya Nusantara, khususnya Kota Serang, Banten," terang Ario dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/6/2024).
Kehadiran Taman Budaya yang diawali pembangunan Balai Budaya di Kawasan Citra Swarna Tembong City ini, lanjutnya, merupakan tonggak bersejarah bagi CSG dalam mewujudkan komitmen perseroan terhadap pelestarian dan pengayaan budaya setempat pada setiap proyek yang dibangun.
Balai Budaya ini diharapkan bisa menjadi pusat perhatian bagi ekspresi artistik, inisiatif pendidikan dan keterlibatan komunitas . Selain itu, balai ini juga diharapkan bisa memberikan pengalaman untuk pertemuan beragam budaya.
Inisiatif ini terinspirasi untuk memenuhi kebutuhan dan kualitas hidup masyarakat dalam hal pariwisata. Sesuai rencana, Balai Budaya akan berfungsi sebagai platform dinamis untuk berbagai kegiatan budaya, termasuk pertunjukan, pameran, lokakarya, dan program interaktif.
"Ini tidak hanya akan memberikan ruang bagi seniman dan praktisi budaya untuk memamerkan bakat mereka, tetapi juga berfungsi sebagai sumber daya pendidikan bagi penduduk dan pengunjung, menawarkan wawasan tentang kisah budaya yang beragam di wilayah kami," ujar Ario Danu.
(dhw/zlf)