Chris Pratt dan istrinya Katherine Schwarzenegger mendapat banyak kritik karena keputusannya untuk meratakan rumah bersejarah di Los Angeles untuk membangun 'istana' nya sendiri seluas 1.400 meter persegi

Melansir dari Hello Magazine, awalnya, pasangan itu membeli rumah Brentwood atau biasa dikenal dengan rumah Zimmerman itu pada tahun lalu. Rumah tersebut mereka beli seharga US$ 12,5 juta atau sekitar Rp 202 miliar.

Rumah itu adalah rumah yang dikenal bersejarah di LA. Rumahnya terkenal dirancang oleh arsitek Craig Ellwood pada tahun 1953, dan menjadi contoh arsitektur klasik modern abad pertengahan. Lanskap rumahnya dirancang oleh Garrett Eckbo, yang merupakan salah satu pelopor lansekap modern.

Rumah Zimmerman ini adalah sebuah rumah yang sebelumnya dimiliki oleh Sam Rolfe, co-creator dari seri The Man from Uncle. Menurut kabar, Rofle dahulu membeli rumah ini seharga US$ 205.000 (Rp 3,3 miliar).

Setelah kematiannya pada tahun 1993, istrinya, Hilda, masih tinggal di rumah tersebut selama 30 tahun. Sebuah video dari Desember 2022 lalu menunjukkan bahwa rumah tersebut masih dalam kondisi baik, dengan jendela besar, lantai kayu, dan kolam renang.

Namun, sekarang rumah tersebut sudah diratakan sepenuhnya, termasuk juga kolam renangnya. Rumah tersebut diratakan untuk membangun rumah besar milik Chriss Pratt dan istrinya.

Menurut laporan, pasangan itu akan bekerja dengan arsitek LA, Ken Ungar, yang dikenal dengan karyanya berupa rumah mewah bergaya pertanian modernnya. Rumah baru Chriss Pratt ini dilaporkan akan menjadi rumah bergaya pertanian modern, dengan dua lantai dan kolam renang.

Pasangan itu mengatakan alasan utamanya membangun rumah di daerah tersebut karena dekat dengan rumah ibu Katherine, Maria Shriver.

Akan tetapi, keputusan itu ternyata menuai kritik dari berbagai pihak, termasuk dari Los Angeles Conservancy. Organisasi yang didedikasikan untuk melestarikan tempat bersejarah ini mengkritik pembongkaran rumah tersebut.

"Kami baru-baru ini mengetahui tentang usulan pembongkaran tempat tinggal modernis tahun 1950 ini. Dirancang oleh Emiel Becsky dan bekerja di dalam kantor arsitek Craig Ellwood, dia menciptakan tempat tinggal satu lantai, hampir 3.000 kaki persegi yang tampaknya sangat utuh dan menjadi contoh penting dari desain modernis dari era ini," tulis Los Angeles Conservancy pada sebuah unggahan di Instagram nya.

"Program The City's SurveyLA, mengidentifikasi rumah itu sebagai berpotensi bersejarah, namun saat ini tidak ada perlindungan yang diberikan. Tidak jelas apa yang memotivasi pembongkaran ini, karena tidak untuk dijual dan belum dialihkan kepmilikannya sejak lama. Ada alternatif yang lebih layak selain pembongkaran," tambahnya.

Selain itu, penulis Mid Century Modern Daily, DC Hillier, juga turun ke Instagram untuk mengungkapkan keterkejutannya pada berita tersebut.

"Sedih (marah juga jujur) mengetahui pembongkaran Rumah Zimmerman", kata Hillier.

Namun, walaupun mendapat banyak kritik, tidak sedikit juga dari penggemar yang mendukung keputusan Chriss Pratt. Mereka berpendapat bahwa Chriss Pratt berhak melakukan apapun dengan rumah tersebut karena dia memang sudah membelinya.

"Orang-orang seharusnya tidak ikut campur. Mereka sudah membeli rumah itu, mereka bisa melakukan apapun yang mereka mau dengannya," tulis salah satu penggemar.