Sebuah rumah di Whitacre Road, Ashton-under-Lyne, Inggris, dibangun dengan tiang lampu jalan 'menembus' di pinggiran atapnya. Bukannya langsung dipindahkan sejak awal pembangunan, tiang lampu itu justru dibiarkan di tempatnya oleh pengembang.
Pemilik rumah tersebut membagikan kondisi tiang lampu jalan yang menembus pinggir atapnya dan menjadi viral di media sosial. Banyak netizen yang mengkritik pendirian lampu jalan tersebut yang dinilai aneh.
Seorang juru bicara Dewan Tameside telah menghubungi pengembang dan sepakat untuk memindahkan tiang lampu jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka setuju untuk menghapus tiang lampu dan menggantinya lebih dekat dengan tembok pembatas di dekatnya," ucap dewan Tameside seperti melansir dari Metro.co pada Selasa (13/2/2024).
Pengembang rumah tersebut, Dave (52), angkat bicara terkait rumah viral di Inggris tersebut. Dia mengatakan sebelumnya sudah berbicara dengan pemilik rumah terkait lokasi tiang lampu yang tidak bisa langsung dipindahkan.
"Saya katakan kepada pemiliknya di awal, kita perlu memindahkan tiang lampu. Sayangnya, semuanya sudah rata dengan trotoar di jalan itu, semua rumah rata, saya tidak bisa memindahkannya kembali," kata Dave.
![]() |
Dia menegaskan peletakkan tiang lampu yang menembus atap rumah tersebut hanya sementara. Setelah dia mendapatkan izin dari dewan kota untuk melepas tiang lampu, akan dilakukan pemindahan di tempat yang sesuai dengan tiang lampu lainnya di jalan tersebut.
"Menunggu dewan kota melepas tiang lampunya, lalu kita bisa menambalnya dan memasang lampu jalannya," ujarnya.
Sementara itu rumah seharga 1,6-2,9 miliar ini harus dibangun dengan tepi atapnya dilubangi mengitari diameter tiang lampu jalan tersebut berdiri karena tidak bisa dipindahkan.
Kebetulan rumah ini berada di ujung blok perumahan dan masih dalam proses pembangunan. Tim pengembang mengatakan rumah tersebut hampir selesai dan telah diplester. Setelah mendapat keluhan terkait lampu jalan yang menembus pinggiran atap rumah tersebut, tim pengembang menunda pengerjaannya selama 3 bulan.
"Fasianya sudah terpasang, tidak ada lampu sorot di bawahnya dan kami telah menyegelnya dan kami akan menunda pekerjaan tersebut selama tiga bulan," ungkapnya.
(aqi/zlf)