Kritik Keras Inul: Pajak Selangit Bikin Banyak Rumah Pondok Indah Dijual

tim detikProperti - detikProperti
Rabu, 17 Jan 2024 07:37 WIB
Inul Daratista
Jakarta -

Buntut langkah pemerintah yang menaikkan pajak hiburan menjadi 40% bikin banyak kalangan geram. Komentar tajam salah satunya datang dari pedangdut Inul Daratista yang juga menyinggung banyak rumah di Pondok Indah yang dijual karena pajaknya tinggi selangit.

Bagaimana ceritanya? detikcom merangkum informasi kritik Inul tersebut dalam rangkaian artikel berikut ini.

Mengawali protesnya, semula Inul mengeluhkan kenaikan pajak hiburan yang disebut menjadi 40% di media sosialnya. Menurutnya, pajak sebesar itu dinilai terlalu berat dan memberatkan pelaku usaha. Maklum, selain dikenal sebagai pedangdut, Inul juga punya bisnis hiburan tempat karaoke keluarga.

"Pajak hiburan naik dari 25% ke 40-75% sing nggawe aturan mau ngajak modyar tah!!!!," tulis Inul di media sosial X yang diunggah 13 Januari, dikutip Selasa (16/1/2024).

Tak hanya itu, dirinya juga menyampaikan sulitnya hidup di Jakarta, apalagi jika pajak hiburan benar-benar mengalami kenaikan.

"Aku iri lihat yang lain bisnis dalam 2 tahun tahu-tahu moncer jadi triliunan, kira-kira pajaknya aman apa diamankan ya?? Ada juga baru jadi anggota parlemen wis naik mercy pamer mobilnya ada 10 macam-macam, dari ujung kaki sampai sirah branded semua.. Saya punya saja belinya pakai cicilan 1 tahun, beli barang merek pakai installment, mikir kalau beli los dol Karyawan ku bisa nggak gajian. Untung ada penghasilan sampingan nyanyi dll," tulis dia di Instagram yang diunggah belum lama ini yang dikutip Selasa (16/1/2024).

Sebagai informasi, tulisan sudah disesuaikan dengan ejaan yang benar.

Inul menyebut, kenaikan pajak hiburan akan semakin menyulitkan keadaan ekonomi. Bahkan dia menyebut, saat ini, saking sulitnya banyak rekan-rekannya menjual rumah di Pondok Indah yang juga karena pajak yang tinggi.

"Nih, Pondok Indah teman-teman saya banyak yang nawarin rumahnya dijual, nggak kuat bayar pajak rumah yang selangit!! Yang duitnya banyak bodo amat lihat kita nangis darah. Sampai beneran naik nih pajak.... kalian bukanlah wakil rakyat tapi pembunuh rakyat!!!" lanjutnya.

Bagaimana Faktanya? Buka Halaman Selanjutnya




(dna/dna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork