Pengembangan kawasan kota baru berkonsep mixed use merupakan development jangka panjang yang membutuhkan komitmen hingga kekuatan modal. Pengembangan township seperti ini akan memberikan dampak besar bukan hanya pada proyek tapi juga perkembangan kawasan khususnya value produk properti yang akan terus meningkat.
Membuktikan komitmen tersebut, PT Sri Pertiwi Sejati (SPS Group) memulai pembangunan (groundbreaking) proyek komersial pertamanya di township Cikarang International City (CINITY) awal pekan ini. Groundbreaking ini juga menjadi milestone penting untuk mewujudkan konsep kawasannya yaitu menjadi The Biggest Shopping Tourism, Culinary, & Entertainment di Cikarang, Jawa Barat.
"Ruko Urban Hub ini dibangun di atas lahan seluas 50 ha dari total luas pengembangan CINITY yang seluas 500 ha. Ini menjadi fase pertama untuk pengembangan Shopping Street seluas 35 ha yang kami rencanakan dengan nilai investasi sebesar Rp200 miliar untuk pembangunan ruko ini yang akan diselesaikan dalam 18 bulan," ujar Ming Liang, CEO CINITY.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kawasan komersial Urban Hub dihadirkan sebagai respon dari perkembangan kawasan yang membutuhkan sarana seperti ini. CINITY berada di Kota Cikarang yang terdapat kawasan industri terbesar di Asia Tenggara dan itu berdampak pada daya beli yang kuat dengan didukung dengan UMR terbesar di Indonesia, belum bicara banyaknya tenaga kerja asing di kawasannya.
Mengutip data dashboard.jabarprov.id, Kabupaten Bekasi menempati peringkat pertama jumlah penanaman modal dalam negeri dan penanaman modal asing di Jawa Barat tahun 2022 masing-masing senilai Rp29,15 triliun dan Rp17,88 triliun. Ini menunjukan investasi dan kegiatan bisnis di wilayah ini sangat besar dan mengindikasikan wilayahnya sangat menguntungkan untuk investasi.
"Kami sangat memahami potensi bisnis dan investasi di sini makanya menghadirkan produk ini sebagai fase pertama dari pengembangan township CINITY. Ruko Urban Hub menjadi pilihan tepat untuk berbisnis maupun sebagai instrumen investasi yang akan menghasilkan capital gain maupun capital yield besar di tahap awal pengembangan kota baru ini," imbuhnya.
Founder SPS Group Asmat Amin menambahkan, hadirnya Urban Hub yang merupakan bagian dari pusat kuliner, fashion, maupun hiburan ini untuk memenuhi kebutuhan maupun tren yang terus berkembang di kawasan yang memicu permintaan tinggi terkait produk-produk yang bisa memenuhi tuntutan pasar.
"Melihat situasi ini kami sangat optimistis dan menurut kami situasi ini merupakan turning point untuk kebangkitan industri ritel yang sangat prospektif khususnya setelah pandemi Covid-19 usai dan memicu berbagai tren dan perubahan termasuk di sektor properti. Kami berharap produk yang kami hadirkan ini bisa berkontribusi terhadap perekonomian khususnya di Kabupaten Bekasi," katanya.
![]() |
Mengutip www.cinity.id, ada banyak kelebihan dari produk komersial Urban Hub yang ditargetkan bisa terjual habis (sold out) dalam waktu tiga bulan. Dikembangkan di kawasan township, lokasi ruko ini sangat strategis dan didukung dengan sarana infrastruktur yang lengkap selain dikelilingi klaster perumahan sehingga memiliki captive market besar.
Beberapa fitur unggulannya yaitu akses parkir langsung, huge signage untuk mempermudah exposure dari jarak yang jauh, individual access atau akses terpisah di setiap lantai. Dengan konsep ini bisa diterapkan bisnis yang berbeda di setiap lantai termasuk difungsikan untuk hunian.
Ada juga teras dengan panjang 7 meter sebagai outdoor sitting area yang berhadapan dengan Japan's Village dan London Promenade. Lokasinya berada di main boulevard dengan ROW selebar 43 meter. Aksesibilitasnya juga mudah dengan kedekatan ke Stasiun Cikarang maupun jalan tol Telaga Asih.
Dengan berbagai keunggulan itu Ruko Urban Hub dipasarkan dengan harga mulai Rp1,9 miliar. CINITY berlokasi di Jalan Provinsi Gatot Subroto-Cikarang, berbagai brand juga komitmen untuk hadir seperti HokBen, McDonald's, KFC, Eat n Walk, dan sebagainya. kawasannya juga akan menjadi semi outdoor shopping pertama di Cikarang yang akan didukung dengan kehadiran Pasar Nusantara by Sarinah untuk memperkuat konsep destinasi wisata," pungkas Ming.
(dna/dna)