Ramai di media sosial soal rumah di Kecamatan Girimarto, Wonogiri, Jawa Tengah yang rumahnya mewah-mewah. Pemilik rumah-rumah mewah itu berprofesi sebagai tukang bakso hingga tukang jamu.
Kabar itu pun ramai diperbincangkan di sosial media. Ternyata, fenomena ini sudah lama muncul.
Salah satu YouTuber yang pernah mendatangi 'kampung rumah mewah' itu adalah Ardhiansah Rahmiyarno. Kampung rumah mewah tersebut ada di Desa Bubakan, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam video milik Ardhiansah, tampak beberapa rumah mewah yang berada di desa tersebut. Rumah-rumah tersebut mayoritas berlantai 2 dengan lahan yang cukup luas
Pemilik rumah-rumah mewah itu berprofesi sebagai tukang bakso. Memang, pedagang bakso kebanyakan berasal dari Wonogiri.
"Mayoritas warga dari Kecamatan Girimarto, khususnya, itu sebagai pedagang bakso dan penjual jamu. Keluarga saya juga mayoritas pedagang bakso kebetulan, dan alhamdulillahnya pada sukses," kata Ardhiansah kepada detikcom, Senin (30/10/2023).
![]() |
"Walaupun untuk pendidikannya rata-rata paling cuma lulusan SD, SMP, SMA, jarang banget sampai yang ke S1, itu jarang banget," tambahnya.
Ardhiansah menambahkan, para warga Desa Bubakan berjualan di luar kota, bahkan hingga ke luar pulau.
"Mayoritas itu (jualannya) lintas provinsi, sampai ke daerah Papua itu ada, Kalimantan, Bali, Sumatra. Kalau yang saya videokan itu (jualannya) lintas pulau bahkan," ungkap Ardhiansah.
Meski rumah-rumah yang ada terlihat mewah dan besar, rumah tersebut sebagian besar kosong karena pemiliknya merantau ke luar daerah. Namun, setiap dua bulan sekali setidaknya para pemilik rumah kembali pulang.
"Karena kebanyakan warga Wonogiri ini kaum boro, kaum boro itu dia pergi (misalnya) ke Jakarta, nanti kalau sudah ada hasilnya dibawa pulang, kebanyakan seperti itu. Jadi nggak menetap di sana (di tempat rantau), paling kayak ngontrak di kios gitu," paparnya.
"Kebetulan karena di Kecamatan Girimarto itu silaturahim atau hubungan sosial antarwarganya itu masih kuat, jadi kalau misal ada salah satu warga yang memiliki hajat misalnya nikah, menggelar resepsi, pasti semuanya pada pulang," sambungnya.
Meski rumahnya ditinggal untuk merantau, rumah-rumah tersebut masih terawat karena memang dirawat dan dijaga oleh sanak saudara. Sebagai informasi, biasanya rumah antar-saudara di Wonogiri itu memang saling berdekatan jadi sedikit lebih mudah untuk menjaga rumah yang ditinggalkan.
"(Tapi) yang kemarin di video saya kebetulan ditempati semua," tuturnya.
Adapun, video milik Ardhiansah itu diambil dua tahun yang lalu. Meski demikian, ia mengaku pemandangan rumahnya tidak jauh berbeda sampai saat ini.
"Nggak banyak berubah, masih sama," pungkasnya.
(abr/zlf)