Rumah merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi sebagaimana pangan, sandang, dan papan. Bagi mayoritas masyarakat Indonesia, membeli rumah merupakan pengeluaran terbesar seumur hidup bahkan harus berhutang hingga bertahun-tahun dan karena itu lokasi, konsep, fasilitas, hingga layout rumah harus tepat dan sesuai dengan kebutuhan kita.

Kebutuhan konsep hunian seperti ini yang terus diupayakan kalangan pengembang dengan menghadirkan produk yang tepat. Menurut Kelvin O. Lesmana, Director Residential & Commercial PT Modernland Realty Tbk, pengembang Jakarta Garden City (JGC), kebutuhan hunian untuk kalangan muda baik generasi milenial maupun Gen Z akan selalu ada dan untuk itu sebagai pengembang harus menyesuaikan dengan produk yang tepat untuk memenuhi kebutuhan dasar kalangan ini.

"Kami kerap melakukan survei kecil-kecilan baik survei online maupun offline, umumnya calon pembeli itu menginginkan rumah pertama jawabannya selalu yang harganya murah dan rumahnya besar. Tentu untuk ukuran di Jakarta sulit mendapatkan yang seperti ini dan itu yang membuat kami juga concern pada konsep tata ruang hingga model rumah yang ditawarkan," ujarnya.

Keinginan dan kebutuhan konsumen itu diakomodir sedemikian rupa di JGC dengan menghadirkan rumah yang oke secara tampilan dan penataan layout yang tepat sesuai kebutuhan maupun lifestyle penghuni. Penerapannya dengan menghadirkan ruang-ruang yang lapang mulai ruang aktivitas yang besar, dapur yang lapang, dan semuanya ditata dengan baik di atas tanah berukuran kompak sehingga menghasilkan model sebuah rumah dengan konsep ideal dan menarik.

Jadi kalau dulu banyak yang suka dengan konsep rumah tumbuh karena bisa melakukan pengembangan selanjutnya seiring penghasilan yang meningkat, namun realitasnya tidak akan semudah itu. Konsumen akan dihadapkan pada pengeluaran biaya hidup yang semakin besar ditambah cicilan yang harus dibayar setiap bulan sehingga akhirnya renovasi biasanya tidak dapat direalisasikan.

Hunian yang telah memenuhi seluruh unsur ruang yang dibutuhkan dan dengan luasan tepat akhirnya menjadi solusi pada pasar properti belakangan ini karena rumah bisa langsung dihuni dan tidak perlu lagi melakukan renovasi. JGC dengan luas pengembangan 370 ha menawarkan rumah tipe tiga lantai atau dengan konsep attic dengan jumlah 4+1 kamar tidur dan 3+1 kamar mandi serta ruang attic yang berukuran luas. Konsepnya one time shot: sekali beli rumah bisa langsung dihuni tanpa perlu renovasi.

Konsep seperti ini cocok untuk kalangan end user ataupun first time home buyer yang itu adalah kalangan keluarga muda. Contoh hunian yang ditawarkan seperti di Vastu @Garden City yang dirancang oleh Hadivincent Architects. Prinsip desain yang diterapkan memang dioptimalkan untuk mengakomodasi kebutuhan penghuni terkait fungsionalitas dan efisiensi ruang tanpa mengabaikan kaidah arsitektur maupun estetika fasad dan interior. Hasilnya, hunian yang dikonsep dengan desain yang kuat dan matang secara komprehensif untuk menjadi solusi konstruksi, ruang, maupun estetika.

"Setiap unit rumah yang kami tawarkan memiliki ambience rapi, simpel, fungsional, dan tetap terkesan lapang termasuk penerapan cross ventilation untuk sirkulasi udara dan cahaya natural yang nyaman. Desain khusus yang kami hadirkan untuk membuat luas bangunan optimal yang terasa lapang dengan ambience yang sejuk dan hemat pemakaian energi listrik," beber Kelvin.

JGC menghadirkan hunian yang mengedepankan desain modern minimalis dengan mengoptimalkannya menjadi tiga lantai maupun attic. Di Vastu @Garden City misalnya, diterapkan tipologi dengan permainan geometris berupa garis vertikal-horizontal, model atap datar, pemilihan warna earthy tone, dan sebagainya yang membuat tampilan rumah sangat elegan dan homey. Lebih lengkapnya bisa dilihat di www.jakartagardencity.com.