.webp)
Orang Eskimo, biasanya tinggal di rumah yang terbuat dari salju alias rumah iglo. Tinggal di wilayah kutub yang dingin, bagaimana ya kehidupan mereka sehari-hari di rumah iglo?
Melansir situs Avataq Cultural Institute, Jumat (22/9/2023), rumah iglo ternyata dibangun dengan berbagai penyesuaian dengan jumlah anggota keluarga. Hal ini diperlukan agar setiap orang tetap nyaman dan bebas dari kelembaban yang dapat mengancam kesehatan penghuninya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, tingkat kehangatan di dalam rumah iglo tergantung dengan jumlah orang di dalamnya. Oleh karena itu, perawatan harian di rumah iglo juga akan menyesuaikan jumlah penghuni di dalamnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebersihan di rumah iglo harus selalu terjaga dan bebas dari kotoran. Setiap pagi, penghuni rumah harus merapikan tempat tidur mereka yang terbuat dari salju dengan kaki mereka. Selain itu, mereka juga harus membersihkan lantai dari jelaga, kotoran, atau bahkan urin. Salju di dalam rumah iglo harus rutin diganti dengan yang baru untuk menjaga kebersihan.
Rumah iglo biasanya memiliki dua pintu masuk. Satu-satunya sumber cahaya selama siang hari adalah jendela yang terbuat dari es. Jendela ini harus sering digosok agar tetap bening. Menjaga kebersihan jendela menjadi hal yang penting karena merupakan satu-satunya jalan masuk cahaya ke dalam rumah iglo.
Selain menjaga kebersihan, penghuni rumah juga harus menjaga suhu di dalamnya. Untuk menjaga suhu tubuh, semua orang tidur telanjang di tempat tidur besar dengan pakaian mereka ditumpuk di atas. Mereka bahkan harus terpaksa menggunakan sepatu meskipun telah beku karena dingin.
Untuk mengatasi cuaca dingin yang kadang-kadang ekstrem, orang Eskimo mengandalkan qulliq sebagai sumber panas dan cahaya di dalam iglo mereka. Sebagai informasi, qulliq merupakan lampu minyak tradisional orang–orang yang tinggal di wilayah Arktik.
Selain digunakan untuk memasak, qulliq juga digunakan untuk mengeringkan pakaian. Pakaian mereka biasanya dijemur di atas qulliq. Panas yang dihasilkan qulliq dimanfaatkan untuk mengeringkan pakaian yang basah.
Namun, ada juga tantangan yang dihadapi oleh orang-orang Eskimo jika pasokan minyak anjing laut sebagai bahan bakar qulliq habis. Ketika itu terjadi, iglo akan menjadi dingin dan gelap. Maka dari itu, mereka harus segera berburu anjing laut sebagai sumber minyak agar tidak mengalami kesulitan yang lebih besar.
Dalam kehidupan yang keras di wilayah Arktik, menjaga iglo tetap bersih, nyaman, dan hangat adalah suatu keharusan bagi orang Eskimo. Mereka menjalani kehidupan yang penuh tantangan di lingkungan yang ekstrem ini.
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan kamu vie email ke redaksi@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.
(zlf/zlf)
