Museum Dubai yang digadang jadi masa depan arsitektur memiliki bentuk unik yang disebut Taurus. Tak cuma sampai di situ, keunikan lainnya adalah panel besi stainless yang melapisinya. Pada permukaannya juga terukir kutipan kaligrafi dari penguasa Dubai yaitu Sheikh Muhammad yang Agung.
Museum Dubai memiliki total 7 lantai dan punya ketinggian sekitar 9 meter dari setiap lantai. Namun, ada juga lantai yang punya tinggi sekitar 13 meter yang terletak di di tengah kubah yang menjadi puncak museum ini.
Berikut fakta-faktanya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arsitek di Balik Museum Dubai
Desain arsitektur futuristik yang sekaligus indah dan unik ini dirancang oleh seorang arsitek bernama Shaun Killa. Dilansir dari sumber video klip CNBC, Konsep desain milik Shaun yang terpilih dari banyaknya rancangan desain milik desainer lainnya pada sebuah kompetisi.
Makna Desain Unik
Shaun juga menjelaskan mengapa museum tersebut memiliki desain yang unik, "Bangunannya yang seharusnya berdiri tegak tetapi karena beberapa kendala dari lahan ini adalah sebuah terpotong oleh jalur metro layang yang tingginya sekitar 12 meter di atas permukaan tanah. Jadi, saya perlu untuk mengangkat sedikit museum, saya membuat bukit hijau besar disana seolah-olah museum menempel di atas bukit. Memberikan kesan futuristik pada museum dengan tanaman hijau serta mengurangi efek pemanasan yang terjadi di kota itu membawa kehidupan dan segalanya di sekitar museum sehingga banyak orang menikmati taman sambil mendaki lereng" Kata Shaun.
Pada desain museum yang berbentuk Taurus dirancang secara parametrik dengan membuat bulatan kosong pada bagian tengah bangunan yang mewakili makna "ketidakpastian". Ketidakpastian mengenai apa yang kita ketahui di masa depan. Fitur unik pada museum futuristik inilah yang menjadi poin inti makna dimana orang akan datang ke museum untuk mencari, menciptakan dan menemukan hal-hal baru.
Tantangan Pembangunan
Dia juga menjelaskan tantangan tersulit ketika membangun bangunan unik ini salah satunya adalah kaligrafi dan sistem fasad yang paling sulit dikerjakan.
"Banyak sekali tantangan pada bangunan ini , kaligrafi dan sistem fasadnya mungkin yang paling rumit yang pernah ada di dunia dimana setiap kaligrafi sebenarnya terdapat jendela dan sistem fasadnya punya lebar 1,3 meter ditambah struktur di antaranya. Benar-benar terlihat indah, semuanya menyatu dengan sempurna dan bahkan lebih baik dari yang kita harapkan" Tutur Shaun.
Museum Dubai yang digadang jadi masa depan arsitektur memiliki bentuk unik. Bentuk yang disebut sebagai taurus, tak cuma sampai disitu keunikan lainnya adalah panel besi stainless yang melapisinya, pada permukaannya juga terukir quotes kaligrafi dari penguasa dubai yaitu Sheikh Muhammad yang Agung. Museum Dubai memiliki total 7 lantai dan punya ketinggian sekitar 9 meter dari setiap lantai. Namun, ada juga lantai yang punya tinggi sekitar 13 meter yang terletak di di tengah kubah yang menjadi puncak Museum Dubai saat ini.
Arsitek di Balik Museum Dubai
Desain arsitektur futuristik yang sekaligus indah dan unik ini dirancang oleh seorang arsitek bernama Shaun Killa. Dilansir dari sumber video klip CNBC, Konsep desain milik Shaun yang terpilih dari banyaknya rancangan desain milik desainer lainnya pada sebuah kompetisi.
Makna Desain Unik
Shaun juga menjelaskan mengapa museum tersebut memiliki desain yang unik, "Bangunannya yang seharusnya berdiri tegak tetapi karena beberapa kendala dari lahan ini adalah sebuah terpotong oleh jalur metro layang yang tingginya sekitar 12 meter di atas permukaan tanah. Jadi, saya perlu untuk mengangkat sedikit museum, saya membuat bukit hijau besar disana seolah-olah museum menempel di atas bukit. Memberikan kesan futuristik pada museum dengan tanaman hijau serta mengurangi efek pemanasan yang terjadi di kota itu membawa kehidupan dan segalanya di sekitar museum sehingga banyak orang menikmati taman sambil mendaki lereng" Kata Shaun.
Pada desain museum yang berbentuk taurus dirancang secara parametrik dengan membuat bulatan kosong pada bagian tengah bangunan yang mewakili makna "ketidakpastian". Ketidakpastian mengenai apa yang kita ketahui di masa depan. Fitur unik pada museum futuristik inilah yang menjadi poin inti makna dimana orang akan datang ke museum untuk mencari, menciptakan dan menemukan hal-hal baru.
Tantangan dalam Pembangunan
Dia juga menjelaskan tantangan tersulit ketika membangun bangunan unik ini salah satunya adalah kaligrafi dan sistem fasad yang paling sulit dikerjakan.
"Banyak sekali tantangan pada bangunan ini , kaligrafi dan sistem fasadnya mungkin yang paling rumit yang pernah ada di dunia dimana setiap kaligrafi sebenarnya terdapat jendela dan sistem fasadnya punya lebar 1,3 meter ditambah struktur di antaranya. Benar-benar terlihat indah, semuanya menyatu dengan sempurna dan bahkan lebih baik dari yang kita harapkan" tutur Shaun.
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan kamu via email ke redaksi@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.
(zlf/zlf)