Badai Idalia diperkirakan akan menaikkan harga asuransi properti komersial di Florida. Para analis menjelaskan hal tersebut terjadi khususnya karena pemilik apartemen dan properti milik keluarga sudah berjuang dengan harga premi yang melonjak yang didorong oleh perubahan iklim.

Badai Idalia yang menyapu rumah-rumah di sekitar pesisir California itu merupakan badai kategori 3. Para ilmuwan mengatakan global warming akan menyebabkan bencana yang lebih mematikan. Sepuluh eksekutif dan analis industri mengatakan jika hal tersebut akan mengakibatkan kenaikan biaya asuransi bagi pengembang real estat komersial di California dan negara bagian pesisir selatan Sun Belt, khususnya Florida, yang dilanda badai lebih banyak dibandingkan negara bagian mana pun, menurut data pemerintah AS.

Dilansir dari Reuters, Pada tahun ini, tarif asuransi properti komersial Florida telah naik menjadi 93 sen per US$ 100, dari 68 sen per US$ 100 pada tahun 2022.

Kenaikan sebesar 37% tersebut sebagian besar didorong oleh Badai Ian pada bulan September lalu, badai terburuk yang melanda negara bagian ini dalam dua dekade, menyebabkan kerugian yang diasuransikan sebesar $53 miliar.

Willy Walker, CEO dari Walker & Dunlop, mengatakan perubahan iklim akan menjadi salah satu hambatan bisnis mereka. Jika mereka tidak fokus maka segalanya akan hilang.

Di Florida, UBS memperkirakan Idalia akan mengakibatkan kerugian yang diasuransikan sebesar $9,36 miliar atau sebesar Rp 140 triliun berdasarkan perkiraan awal, kata broker tersebut. Kerugian tersebut terutama akan berasal dari pemilik rumah dan lini properti komersial, menurut Moody's.

Kenaikan biaya paling tinggi terjadi pada properti multi keluarga seperti apartemen dan kondominium, menurut eksekutif industri dan data dari lembaga pemeringkat kredit Moody's. Hal ini disebabkan karena bangunan seperti ini seringkali memiliki kerangka kayu yang lebih rentan terhadap kebakaran, dan juga karena tingkat sewa yang tinggi menghasilkan lebih banyak klaim.

Menurut laporan dari Moody's pada bulan Agustus, Secara nasional, biaya asuransi properti komersial Florida telah tumbuh rata-rata sekitar 7,6% per tahun sejak tahun 2017.

Martha Bane, direktur pelaksana praktik properti di Gallagher, broker asuransi dan reasuransi. Biaya asuransi properti untuk aset multikeluarga di Florida telah meningkat antara 30% hingga 70% pada tahun lalu, dan akan lebih tinggi lagi bagi mereka yang pernah mengalami kerugian dan tidak memperbaharui asuransinya. Beberapa perusahaan asuransi juga telah menarik diri dari Florida dalam beberapa tahun terakhir karena beresiko mengalami kerugian besar.

Meningkatnya premi asuransi pada properti multi-keluarga telah memberikan kontribusi, antara lain, terhadap kenaikan harga sewa di Florida dan tempat lain. Harga sewa apartemen telah meningkat rata-rata lebih dari 20% sejak tahun 2020, menurut laporan bulan Agustus oleh lembaga pemeringkat (KBRA). Pasar Florida di Miami, Tampa, dan Orlando menduduki puncak daftar, masing-masing mengalami kenaikan lebih dari 33% dari Januari 2020 hingga April 2023.