Setiap kawasan memiliki potensinya tersendiri dikaitkan dengan kebutuhan maupun perkembangan produk properti sesuai kebutuhan masyarakat dan wilayahnya. Kawasan-kawasan perkotaan terlebih ibukota provinsi pastinya akan menjadi salah satu pilihan masyarakat dalam mendukung beragam aktivitas mulai hunian, bekerja, hingga lifestyle.

Kota Semarang misalnya, sebagai Ibukota Provinsi Jawa Tengah terus berkembang menjadi salah satu kota di Pulau Jawa dengan populasi mencapai 1,6 juta. Hal ini yang mendorong kota ini menjadi kawasan mega-urban Kedungsepur (Kendal, Demak, Ungaran, Semarang, Salatiga, Purwodadi, Grobogan) dan menjadi kota nomor empat dengan penduduk terbanyak di Indonesia.

Dalam beberapa tahun terakhir perkembangan Kota Semarang juga sangat signifikan dan itu terlihat merata di seluruh penjuru kotanya. Perkembangan regional ini semakin menunjukkan peran strategis kota ini terkait daya beli dan pertumbuhan ekonomi dan kontribusinya pada perekonomian nasional.

"Dengan potensi inilah Paramount Village Semarang hadir di Kota Semarang sejak tahun 2015 yang menghadirkan hunian premium dengan fasilitas lengkap dan mendapat respon yang baik dari masyarakat. Hal itu tidak terlepas dari konsepnya sebagai hunian premium 'Lovable Homes' yang dekat dengan berbagai fasilitas kota dengan jarak tempuh hanya 5-20 menit. Misalnya ke Bandara Internasional Ahmad Yani, Tugu Muda, Simpang Lima, Stasiun Tawang, Klenteng Sam Poo Kong, hingga tol Krapyak. Selain itu terdapat fasilitas pendidikan seperti sekolah Al Azhar dan Domenico Savio," ujar M. Nawawi, Presiden Direktur Paramount Land.

Respons masyarakat yang baik ini sesuai dengan riset Indonesia Property Market Index yang dilansir Rumah.com. Indeks permintaan hunian di Semarang naik hingga 5,8 persen (kuartalan). Di sisi lain tren peningkatan harga yang masih relatif lambat diikuti berbagai promo dioptimalkan konsumen untuk mendapatkan produk yang diidamkan dengan lebih mudah.

Merespon permintaan konsumen, pada 2020 Paramount Land menghadirkan New Potala setelah produk sebelumnya sukses diserap pasar dan sold out. Saat ini Paramount Village juga telah dihuni oleh lebih dari 250 KK yang membuat produk rumah tapak yang dipasarkan terus meningkat harganya dimulai dari Rp1,4 miliaran. Untuk kemudahannya ditawarkan cashback hingga Rp30 juta, promo uang muka 5 persen, dan sebagainya.

Bersambung ke halaman selanjutnya.