Belakangan ini Generasi Z atau Gen Z sudah mulai tertarik untuk membeli atau menjadikan properti sebagai investasi. Salah satu yang menjadi pertimbangan ketika membeli properti yaitu lokasi.

Berdasarkan hasil survei Property Perspective from Gen Z yang dirilis oleh Jakpat, dikutip Jumat (9/6/2023), lokasi merupakan kunci untuk menentukan pembelian properti. Dari 830 responden yang sudah/ingin membeli properti, sebanyak 79% menyatakan lokasi dan akses merupakan determinan utama dalam membeli properti.

"Tidak bisa dipungkiri, lokasi dapat memberikan efek pada harga properti. Properti yang diincar biasanya dekat dengan akses ke pusat kota dan fasilitas publik, seperti transportasi publik atau pusat perbelanjaan," tulis laporan tersebut.

Sementara itu, lingkungan yang aman dan nyaman menjadi pertimbangan dari 73% responden. Pertimbangan lainnya yaitu sepadan dengan harganya (70%) dan keadaan properti, seperti drainase dan sistem ventilasi (45%).

Ada juga beberapa kriteria lokasi lainnya yang dipertimbangkan dalam memilih properti, seperti jauh dari bencana alam (32%), di daerah tempat tinggal saat ini (32%), kampung halaman (23%). Selain itu, 21% Gen Z ingin properti di tempat yang pernah dikunjungi saat perjalanan bisnis atau liburan.

Adapun lokasi properti yang banyak dicari oleh Gen Z adalah Jabodetabek sebanyak 27%. Lalu, disusul oleh Jawa Barat sebanyak 20% (Kota Bandung, Karawang, Cianjur, dan Bandung Barat), Jawa Timur sebesar 17% (Malang, Surabaya, Sidoarjo, Banyuwangi).

Selain itu, 16% di luar Pulau Jawa dan Bali (Bandar Lampung, Medan, Makassar), sebanyak 11% di Jawa Tengah (Semarang dan Surakarta), 5% di Yogyakarta, 4% di Bali dan Nusa Tenggara (Denpasar dan Mataram), serta 2% di Banten khususnya Kota Serang.