Viral! Atap Kos di Tangerang Hilang Disapu Angin Kencang, Ini Penjelasan Ahli

Viral! Atap Kos di Tangerang Hilang Disapu Angin Kencang, Ini Penjelasan Ahli

Danica Adhitiawarman - detikProperti
Rabu, 08 Okt 2025 14:45 WIB
Penangkal Petir di Atap Rumah
Ilustrasi Atap Foto: Getty Images/iStockphoto/VICHAILAO
Jakarta -

Sebuah video kos-kosan di kawasan Pondok Aren, Tangerang sedang ramai di media sosial lantaran atapnya hilang tertiup angin. Kejadian itu dipicu oleh hujan deras disertai angin kencang.

Bukan cuman genteng yang hilang, tetapi rangka atapnya pun ikut terbawa angin. Alhasil, bagian atap blong dan air hujan masuk ke rumah.

Atap pada dasarnya berfungsi melindungi penghuni rumah dari terpaan cuaca, termasuk hujan dan angin. Namun, kekuatan angin yang melebihi kapasitas bisa mengempaskan atap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kontraktor dari Rebwild Construction Wildan menjelaskan ada sambungan antara rangka atap dan ring balok yang disebut sepatu rangka. Sepatu rangka itu tersebut disambungkan menggunakan dynabolt.

Nah, atap yang terbawa angin kencang bisa disebabkan oleh baut atap atau dynabolt yang kurang kuat. Kekuatan yang terlalu kencang mengangkat atap hingga terbawa angin.

ADVERTISEMENT

Seluruh atap bisa terbawa angin karena rangka atap sudah tidak tersambung dengan ring balok atau dinding. Untuk itu, Wildan menyarankan agar pemilik rumah menambah baut agar atap lebih kuat terhadap terpaan angin.

"Kemungkinan memang jumlah dynabolt kurang banyak sehingga beban yang diterima melebihi kapasitas si baut penahannya," ujar Wildan kepada detikProperti, Rabu (8/10/2025).

Selain itu, pemilik dapat memendekkan jarak antar setiap rangka kuda-kuda. Langkah ini berarti pemilik perlu menambah kuda-kuda. Pemilik juga boleh memperbanyak ikatan angin pada rangka atap agar lebih kuat.

Kemudian, Wildan menganjurkan menggunakan jasa hitung struktur ketika membangun atap. Ahli tersebut dapat menghitung bagaimana pemasangan struktur atap yang sesuai dan aman.

"Rangka baja ringan jika dipasang dengan baik pun bisa menahan beban angin," imbuhnya.

Ia pun menambahkan bahwa cor ring balok yang tidak kuat menahan baut juga bisa menjadi penyebab atap mudah terbawa angin. Hal ini lantaran campuran cor tidak sesuai dengan rasio yang dianjurkan.

"Kemungkinan itu kenapa sampai terbang atapnya juga karena coran kurang bagus. Jadi si dynabolt tidak ada pegangannya," tuturnya.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini

(dhw/das)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads