Aspal dan paving block merupakan material yang kerap digunakan untuk akses jalan masuk rumah. Apalagi kalau di rumah ada garasi yang tentunya membutuhkan jalan untuk kendaraan.
Kedua material tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Maka dari itu, kamu bisa menimbang material apa yang sekiranya cocok untuk di area rumah kamu.
Apa saja perbandingan yang harus diperhatikan sebelum memilih aspal atau paving block untuk jalan area rumah? Melansir dari build-review.com, ada beberapa hal yang perlu perhatikan saat memilih bahan antara paving block dan aspal. Berikut rangkumannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Bahan Jalan Rumah
1. Tampilan
Bahan aspal memiliki karakter gelap dan bertekstur. Menggunakan bahan aspal membatasi pilihan warna, karena pada umumnya aspal berwarna hitam dan seiring berjalannya waktu, warna aspal akan berubah menjadi abu-abu. Aspal juga cukup sulit untuk diwarnai, karena aspal memiliki daya serap warna yang kurang baik.
Sebaliknya, paving block memiliki tekstur lebih mulus dan memiliki bentuk yang beragam, serta bisa diwarnai. Maka dari itu, paving block memiliki fleksibilitas lebih baik sesuai dengan kebutuhan.
2. Daya Tahan dan Perawatan
Aspal memiliki daya tahan hingga 20 tahun, sedangkan paving block bisa bertahan hingga dua kali lipatnya. Maka dari itu, secara teknis paving block bisa menjadi pilihan yang tepat bila kamu menginginkan bahan yang tahan lama.
Untuk perawatannya, bahan aspal hanya perlu mengganti lapisan atasnya saja, sementara paving block perlu menggantinya dengan yang baru.
Mencari bentuk paving block yang sama juga bisa menjadi tantangan saat memperbaiki jalan berbahan paving block. Seburuk-buruknya, bila kamu tidak berhasil menemukan bentuk yang sama, kamu perlu mengganti semuanya. Dengan demikian, biaya perawatan jalan berbahan paving block terhitung lebih mahal.
3. Cuaca
Cuaca juga menjadi faktor penting saat memilih bahan jalan. Jika rumahmu berada di lingkungan yang panas, sebaiknya kamu menggunakan paving block. Karena bahan aspal mudah meleleh saat cuaca panas, dan akan retak atau pecah ketika kembali dingin.
4. Pemasangan
Pemasangan aspal terhitung lebih cepat dibandingkan paving block. Aspal hanya memerlukan beberapa jam untuk mengeras dan bisa digunakan. Sementara itu, paving block membutuhkan waktu berhari-hari sebelum semen mengeras dan bisa digunakan.
7. Efek Terhadap Lingkungan
Bahan aspal lebih ramah lingkungan karena bisa didaur ulang, sedangkan paving block memerlukan alat khusus untuk bisa diolah sebelum didaur ulang.
Demikian informasi perbandingan aspal dengan paving block. Semoga bermanfaat ya!
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(abr/abr)