Menilik Bangunan Hard Rock Stadium, Saksi Argentina Juara Copa America 2024

Menilik Bangunan Hard Rock Stadium, Saksi Argentina Juara Copa America 2024

Sekar Aqillah Indraswari - detikProperti
Senin, 15 Jul 2024 11:15 WIB
Hard Rock Stadium.
Hard Rock Stadium. Foto: Hard Rock Stadium
Jakarta -

Argentina menjadi juara Copa America 2024 setelah mengalahkan Kolombia di partai final. Gol tunggal Lautaro Martinez di babak extra time memastikan tim Argentina mengangkat trofi.

Hal menarik lain pada pertandingan ini adalah jadwal yang tertunda selama 1 jam. Musababnya, pintu masuk Hard Rock Stadium di Florida Amerika Serikat dibobol suporter yang disebut tak memiliki tiket. Situasi sempat ricuh dan membuat kick off ditunda.

Kondisi stadion yang dibangun pada 1987 ini memang penuh oleh kedua suporter. Bentuk tribun di Hard Rock Stadium terdiri dari 3 lantai pada setiap sisinya dengan kapasitas sampai 65.000 bangku dan maksimal diisi 75.000 orang di dalamnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melansir dari situs resmi Hard Rock Stadium, ada 4 gerbang masuk yakni utara, selatan, timur, dan barat. Akses menuju stadion ini bisa melalui eskalator dan lift. Namun, lift hanya bisa digunakan bagi penonton penyandang disabilitas atau pemegang suite dengan kereta bayi di setiap gerbang masuk. Jenis tempat duduk penonton di stadium ini juga cukup beragam mulai dari kelas suite yang terdiri dari 240 unit, area khusus disabilitas, dan selebihnya kursi reguler.

Sejarah Hard Rock Stadium

Melansir dari Facts.net, pembangunan Hard Rock Stadium selesai pada tahun 1987. Berlokasi di Miami Gardens, Florida, Stadion Hard Rock dan telah ditunjuk sebagai venue berbagai ajang terkenal mulai dari Orange Bowl, Copa America, hingga FIFA World Cup 2026 mendatang.

ADVERTISEMENT

Stadion ini awalnya dinamakan Stadion Joe Robbie sebagai penghormatan kepada pemiliknya Miami Dolphins Joe Robbie. Nama Hard Rock Stadium dipakai pada 2016. Perombakan Hard Rock Stadium pertama kali diusulkan pada tahun dan dikerjakan pada 2013.

Konsep arsitektur stadion ini adalah bisa dilihat dari berbagai macam sudut. Selain itu, area tribun hingga jalur akses masuk ditutupi dengan atap luas di atas Stadion Sun Life. Permukaan atapnya pun datar dan statis, Atap ini ditopang oleh 8 pilar yang terbuat dari rangka baja. Selain itu, ada pula menara tinggi di atas atap tersebut berbentuk mengerucut ke atas dan saat malam bisa bercahaya.

Ditaksir, harga atap tersebut mencapai US$100 juta atau setara dengan Rp 1,6 triliun (Kurs Rp 16.169). Sementara untuk biaya pembangunan ulang secara keseluruhan diperkirakan sekitar US$350-400 juta atau Rp 5,6 triliun-Rp 6,4 triliun.

Harga tersebut sudah termasuk penggantian hampir semua sistem dan peralatan di stadion. Termasuk kursi, eskalator, lift, pencahayaan dan sistem audio, hingga layar raksasa.

Hard Rock Stadium juga dilengkapi dengan papan pita LED terbesar di dunia. Saat menonton di Hard Rock Stadium kamu tidak perlu khawatir jarak pandang yang jauh karena di sana memiliki dari 2.000 monitor TV layar datar dan beberapa layar plasma 103 inci yang tersebar di seluruh stadion.

Meskipun mewah dan megah, Hard Rock Stadium menerapkan konstruksi yang ramah lingkungan. Mulai dari panel surya, adanya sistem konservasi air, hingga program daur ulang.




(aqi/zlf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads