Menengok Arsitektur dan Sejarah Old Trafford yang Bocor Kala MU Keok dari Arsenal

Menengok Arsitektur dan Sejarah Old Trafford yang Bocor Kala MU Keok dari Arsenal

Almadinah Putri Brilian - detikProperti
Senin, 13 Mei 2024 10:29 WIB
Stadion kesebelasan Manchester United
Stadion Old Trafford Foto: (wahyu tamadi/d'Traveler)
Jakarta -

Stadion kandang 'Setan Merah', Old Trafford, mengalami kebocoran atap pada laga semalam setelah Arsenal mengalahkan Manchester United (MU) dengan skor 1-0.

Kebocoran yang terjadi bukanlah kebocoran kecil, melainkan air yang tumpah ruah layaknya air terjun. Hal itu terjadi karena hujan deras yang melanda jelang akhir pertandingan malam itu.

The rain comes down from the roof at the Old Trafford stadium at the end of the English Premier League soccer match between Manchester United and Arsenal, in Manchester, England, Sunday, May 12, 2024. Arsenal won 1-0. (AP Photo/Dave Thompson)The rain comes down from the roof at the Old Trafford stadium at the end of the English Premier League soccer match between Manchester United and Arsenal, in Manchester, England, Sunday, May 12, 2024. Arsenal won 1-0. (AP Photo/Dave Thompson) Foto: AP/Dave Thompson

Ternyata, kejadian bocornya Stadion Old Trafford semalam bukan yang pertama kalinya. Dikutip dari Manchester Evening News, pada tahun lalu kejadian serupa terjadi kala MU kalah setelah berhadapan dengan Crystal Palace dengan skor 0-1. Tak hanya itu, pada 2019 juga sempat terjadi kebocoran atap yang membuat para penonton yang menonton pertandingan kebasahan.

Stadion Old Trafford disebut-sebut akan dilakukan renovasi. Menurut pemilik MU yang baru, Sir Jim Ratcliffe, renovasi Old Trafford dilakukan karena stadion yang sudah berdiri sejak 1910 ini sudah 'lelah dan butuh pembaharuan lagi'.

"Sudah waktunya seseorang membangun stadion nasional di utara Inggris," kata Ratcliffe, dikutip dari BBC, Senin (13/5/2024).

Ya, stadion yang memiliki kapasitas 80.000 orang ini sudah berusia lebih dari 1 abad. Maka tak heran apabila stadion tersebut membutuhkan renovasi agar lebih kuat bahkan bisa memuat lebih banyak orang lagi.

Arsitek Old Trafford

Old Trafford dibangun oleh seorang Arsitek asal Skotlandia bernama Archibald Leitch. Awalnya, Leitch merupakan arsitek yang merancang pabrik namun lama-lama ia diminta untuk merancang stadion sepak bola karena kala itu mulai banyak orang yang tertarik pada olahraga tersebut.

Dilansir dari situs resmi Manchester United, disebutkan bahwa Leitch diminta oleh bos klub MU kala itu, John Henry Davies untuk membangun stadion yang menjadi kandang tim yang dipimpinnya. Dengan modal 60.000 Pound Sterling atau sekitar Rp 1,2 miliar (kurs Rp 20.146), Davies menginginkan stadion berkapasitas 100.000 orang.

Old Trafford yang dirancang oleh Arsitek Archibald LeitchOld Trafford yang dirancang oleh Arsitek Archibald Leitch Foto: Via Manchester Evening News

Namun, karena dana yang digunakan membengkak, akhirnya kapasitas stadion hanya dibuat sebanyak 80.000 orang. Adapun, detail stadion tersebut sudah ada sejak 1909 dan stadion Old Trafford akhirnya bisa digunakan pada 1910.

Stadion Old Trafford mampu menampung 12.000 orang di area tertutup dan dapat menampung sekitar 70.000 orang di area terbuka. Leitch menutup tanah dengan teras melengkung di sudut-sudutnya.

Di stadion tersebut juga ada gym, tempat pemandian kecil, ruang biliar, tempat pijat, dan tempat laundry. Untuk ruang VIP-nya, terdapat petugas yang siap memandu penggemar ke ruang teh dan kursi yang biasa ditemukan di teater.

Stadion kesebelasan Manchester UnitedStadion kesebelasan Manchester United Foto: (wahyu tamadi/d'Traveler)

Dilansir dari Manchester Evening News, ada beberapa faktor jasa Leitch banyak digunakan untuk membangun stadion sepak bola. Dalam biografi Leitch yang ditulis oleh Simon Inglis pada 2015, disebutkan bahwa arsitek pabrik seperti Leitch membangun bangunan dengan struktur yang fungsional secara cepat dan murah. Hal ini sesuai dengan klub sepak bola dengan budget terbatas.

Faktor kedua, Leitch merupakan arsitek yang baik, salesman yang baik, serta pecinta sepak bola. Faktor ketiga, hingga akhir abad ke-20, sangat sedikit arsitek yang peduli dengan sepak bola. Leitch pun mengambil pasar tersebut.

"Dia adalah sepasang tangan yang aman," tulisnya.

Selain merancang Old Trafford, Leitch juga merancang berbagai stadion klub-klub Inggris, seperti Anfield Stadium, Villa Park, Ibrox, Craven Cottage, dan lainnya.




(abr/abr)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads