Rumah Winchester adalah rumah unik dan bersejarah di San Jose, Kalifornia. Rumah ini terkenal misterius karena bentuknya yang unik seperti labirin, sehingga sekarang menjadi atraksi rumah berhantu bernama The Winchester Mystery House.
Melansir dari House Beautiful, Jumat (3/5/2024), hunian mewah ini semula merupakan rumah peternakan sederhana yang terdiri dari delapan kamar pada pertengahan tahun 1800-an. Rumah itu kemudian dibeli oleh Sarah Pardee Winchester, pewaris kekayaan perusahaan senjata Winchester Repeating Arms sepeninggal sang suami, William Winchester.
Tiga tahun setelah William meninggal pada 1881, Sarah memutuskan untuk pindah dari kampung halamannya di New Haven, Connecticut ke San Jose, Kalifornia. Harta warisan yang ia dapat memungkinkannya merenovasi dan mengekspansi sebuah rumah sederhana menjadi hunian mewah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Hanya dalam waktu beberapa bulan saja, Sarah sudah menambahkan belasan kamar di rumah barunya. Kamar-kamar itu untuk menampung dua adik perempuannya beserta keluarga mereka. Sarah mendesain konstruksi rumahnya meski tidak punya pengalaman atau pelatihan khusus.
Menariknya, pembangunan rumah terus berlangsung selama 38 tahun lamanya dengan pengerjaan dua puluh empat jam sehari, tujuh hari seminggu. Bahkan, pembangunan baru berakhir ketika Sarah meninggal pada September 1922 dalam keadaan belum tuntas.
Adapun rumah Winchester dibangun bergaya arsitektur Queen Ann Revival. Rumah itu memiliki luas kurang lebih 2.230 meter persegi dan berisikan 160 kamar. Semula menjulang hingga 7 lantai, jumlah lantai rumah tersebut dikurangi menjadi 4 sejak gempa bumi pada tahun 1906.
![]() |
Terdapat 2.000 pintu yang beberapa di antaranya tidak memiliki arah tujuan, seperti tertutup tembok kosong. Kemudian, ada 10 ribu jendela yang beberapa mengarah ke interior rumah.
Tak sampai di situ saja, terdapat 40 tangga di sekitar rumah megah ini. Ada saja tangga yang tidak mengarah ke lantai manapun, melainkan ke plafon atau menyambung ke tangga lainnya.
Selain keunikan itu, rumah ini memiliki 47 tempat perapian, 17 cerobong, 40 kamar tidur, 2 ballroom, 13 kamar mandi, 6 dapur, 3 elevator, 2 ruang bawah tanah, dan satu ruang makan. Interior rumah dihiasi lampu gantung emas dan perak, lantai parket, dan banyak jendela kaca patri asli.
![]() |
Motivasi di balik pembangunan rumah yang unik dan berkepanjangan itu masih menjadi misteri. Beberapa rumor menyebutkan rumah bak labirin itu untuk mengelabui arwah gentayangan dari korban bisnis senjata keluarganya.
Namun, alasan sederhananya bisa jadi karena Sarah memiliki hobi terhadap desain interior dan arsitektur, terlebih sang ayah seorang tukang kayu. Semasa hidupnya pun ia kerap berlangganan banyak majalah dan jurnal tentang desain dan arsitektur untuk kemudian dipelajarinya sendiri.
(dhw/zlf)