- Inspirasi Desain Taman Depan Rumah 1. Taman Minimalis Jalan Setapak 2. Taman dengan Bangku 3. Taman Kering 4. Taman dengan Tanaman Gantung 5. Taman dengan Hammock 6. Taman dengan Ayunan
- Tips Menata Taman Depan Rumah bagi Pemula 1. Tentukan Kebutuhan dan Keinginan 2. Pertimbangkan Lokasi 3. Pilih Titik Fokus
Halaman depan rumah adalah salah satu "wajah" rumah. Disambut dengan halaman rumah yang indah dan menarik akan membuat tamu yang berkunjung ke rumah merasa nyaman.
Halaman depan rumah bisa disulap menjadi taman agar rumah terkesan asri dan hijau. Bagi pemula, mungkin sulit untuk menentukan desain taman yang mudah dibuat dan indah dilihat.
Tak usah bingung lagi, berikut inspirasi desain taman depan rumah bagi pemula. Penataannya tidak sulit serta tanaman yang digunakan pun mudah dirawat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Inspirasi Desain Taman Depan Rumah
Bagi pemula, inspirasi desain taman depan rumah berikut ini bisa ditiru.
1. Taman Minimalis Jalan Setapak
![]() |
Inspirasi desain taman depan rumah yang pertama adalah taman minimalis dengan jalan setapak. Mengutip Better Homes & Gardens, jalan setapak bisa dibuat dengan batu ubin besar. Untuk mengisi celah-celahnya, bisa menggunakan batu sungai berwarna abu-abu.
Lalu, tembok pendek bisa dijadikan pembatas antara jalan setapak dengan taman. Jangan lupa tambahkan rumput ornamental sebagai hiasan.
2. Taman dengan Bangku
![]() |
Duduk-duduk di taman sambil menikmati cuaca yang indah membuat penghuni rumah serta tamu merasa betah. Mengutip Houzz, Detikers bisa memanfaatkan area beranda untuk meletakkan bangku.
Pilihan lain adalah menyediakan satu area di tengah-tengah taman untuk meletakkan bangku. Detikers juga bisa meletakkan furnitur lain, seperti meja, agar taman juga bisa dijadikan sebagai tempat makan outdoor.
3. Taman Kering
Taman kering cocok jika detikers memiliki lahan yang sempit. Lahan yang sempit mungkin membuat detikers sulit mengalirkan air untuk merawat tanaman. Oleh karena itu, hiaslah taman dengan tanaman yang tahan cuaca kering dan tidak membutuhkan banyak air.
Misalnya, bunga yarrow, agastache, dan sage. Tanaman-tanaman ini memiliki warna yang indah sehingga taman yang sempit pun tetap menawan.
4. Taman dengan Tanaman Gantung
![]() |
Taman dengan tanaman gantung menjadi pilihan lain untuk detikers dengan lahan depan rumah yang sempit. Detikers bisa menempatkan tanaman gantung model bertingkat untuk memaksimalkan tempat. Jangan lupa juga gunakan pot yang unik.
Mengutip Homes and Gardens, sebaiknya detikers memilih tanaman perenial untuk tanaman gantung. Tanaman perenial adalah tanaman yang bisa berbunga dan bertahan hidup selama bertahun-tahun. Jadi, detikers tidak perlu terlalu sering mengganti tanaman di dalam pot gantung.
Beberapa tanaman yang bisa dipilih antara lain geranium, begonia, petunia, dan string of pearls (sukulen tasbih).
5. Taman dengan Hammock
![]() |
Untuk menambah suasana santai di taman, detikers bisa menambahkan hammock gantung. Meski terlihat sederhana, hammock akan membuat taman depan rumah menjadi unik. Jika memiliki lahan yang agak luas, detikers bisa menggantungkan lebih dari 1 hammock, lalu meletakkan kursi taman di sekelilingnya.
6. Taman dengan Ayunan
Dekorasi lain yang bisa ditambahkan di taman depan rumah adalah ayunan. Tidak hanya cocok untuk anak, ayunan juga akan dinikmati oleh orang dewasa karena bisa menikmati pemandangan taman sambil diayun.
Tips Menata Taman Depan Rumah bagi Pemula
Jika detikers belum pernah menata taman, berbagai opsi taman depan rumah mungkin akan membingungkan. Jangan khawatir, berikut tips menata taman depan rumah bagi pemula.
1. Tentukan Kebutuhan dan Keinginan
Hal pertama yang perlu dipertimbangkan adalah apa yang detikers butuhkan dan inginkan dari taman depan rumah. Misalnya, apakah detikers ingin taman depan rumah dijadikan tempat bercocok tanam atau hanya tempat memajang tanaman hias. Jika ada anak kecil yang tinggal di rumah, detikers juga bisa mempertimbangkan apakah taman bisa dijadikan tempat bermain.
2. Pertimbangkan Lokasi
Sebelum meletakkan furnitur seperti bangku atau ayunan, perhatikan angin dan matahari di sekitar rumah. Misalnya, tentukan letak sinar matahari jatuh di siang hari, agar area tersebut tidak dijadikan lokasi bangku atau ayunan.
3. Pilih Titik Fokus
Taman yang menarik memiliki sebuah titik fokus yang menjadi daya tariknya. Titik fokus ini bisa berupa pohon besar, bunga warna-warni, atau furnitur seperti bangku, ayunan, atau patung hiasan.
Bagi pemula, kunci menata taman depan rumah adalah kesabaran dan terbuka terhadap perubahan. Mungkin detikers kurang puas dengan taman depan rumah yang sudah didesain dan ingin merombaknya. Hal ini tidak masalah, karena yang penting adalah taman depan rumah bisa memberi kenyamanan bagi penghuninya. Semoga membantu, detikers!
(fds/fds)