Arsitektur Bangunan Brutalisme: Asal-usul, Pengertian dan Contohnya

Arsitektur Bangunan Brutalisme: Asal-usul, Pengertian dan Contohnya

Dian Saputra - detikProperti
Jumat, 17 Nov 2023 18:21 WIB
Boston City Hall di Massachusetts/Dezeen
Arsitektur Brutalisme: Asal-usul, Pengertian dan Contohnya/ Foto: Boston City Hall di Massachusetts/Dezeen/
Jakarta -

Kini gaya arsitektur bangunan sudah beragam. Salah satu yang diadopsi oleh masyarakat adalah gaya arsitektur brutalisme.

Mendengar namanya, mungkin kamu akan mengira bahwa brutalisme adalah gaya arsitektur yang mengedepankan sisi 'brutal' tampilan bangunannya. Kebrutalan tersebut hanya terletak pada bahan dan konstruksinya.

Meskipun mungkin masih terdengar asing, gaya arsitektur brutalisme ternyata sudah muncul sejak pertengahan abad ke-20. Gaya arsitektur ini juga banyak digunakan pada bangunan-bangunan terkenal di dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Asal Usul Nama dan Sejarah Brutalisme

Melansir situs resmi Himpunan Mahasiswa Arsitektur Universitas Bina Nusantara, Jumat (17/11/2023), arsitektur brutalisme adalah sebuah gaya arsitektur yang berkembang sekitar tahun 1950-an sampai dengan 1980-an di Inggris.

Pada masa itu, bangunan sipil, institutional, dan patung banyak yang menggunakan gaya arsitektur ini. Kata 'brutal' sendiri berasal dari bahasa Prancis, bΓ©ton burt yang berarti beton mentah; memberikan kesan seolah bangunan yang terbengkalai.

ADVERTISEMENT

Gaya arsitektur ini konon diciptakan oleh seorang arsitek Perancis-Swiss bernama Le Corbusier yang sudah berkarier selama 50 tahun. Pada masa tersebut, ia merancang beberapa bangunan yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Selain itu, ia dikenal sebagai perintis beton bertulang.

Brutalisme identik dengan penggunaan beton yang pada masa itu termasuk murah dan bisa digunakan untuk membangun gedung dengan cepat. Karena alasan tersebut, beton kemudian banyak digunakan pada bangunan-bangunan di negara-negara Eropa Timur yang dipengaruhi oleh para sosialis pasca-Perang Dunia II.

UnitΓ© d'Habitation disinyalir menjadi bangunan pertama yang menggunakan gaya arsitektur brutalisme. Bangunan apartemen untuk kelas pekerja di Marseilles, Prancis ini dirancang oleh Le Corbusier pada taun 1952. Bangunan apartemen modular dengan kerangka beton bertulang besar serta tanpa adanya ornamen dan dekorasi ini mampu menampung hingga 1.600 orang di 337 unit apartemen.

Karakteristik Gaya Arsitektur Brutalisme

Berikut karakteristik umum gaya arsitektur brutalisme.:

Bentuk yang kaku dan struktur yang kasar

Bangunan dengan gaya arsitektur brutalisme memiliki bentuk yang kaku dan struktur yang kasar. Hal ini disebabkan oleh beton sebagai bahan utama yang ditampilkan tidak melalui proses finishing tambahan. Bangunan dengan gaya arsitektur brutalisme tidak menggunakan bahan pasir halus seperti bangunan pada umumnya sehingga strukturnya terkesan kasar dan apa adanya.

Bentuknya aneh dan menyimpang dari kaidah bangunan pada umumnya

Bentuk bangunan dengan gaya arsitektur brutalisme cenderung aneh, tidak rapi, dan menyimpang dari kaidah pada umumnya. Hal ini sebenarnya bertujuan untuk menunjukkan dan menyesuaikan kesan kokoh pada bahan bangunan.

Didominasi dengan warna yang gelap

Warna-warna gelap mendominasi bangunan dengan gaya arsitektur brutalisme. Hal ini bertujuan untuk menekankan kesan kuat dan kokoh pada bangunan. Perpaduan warna-warna gelap mampu menimbulkan kesan maskulin, sederhana, dan kokoh.

Memiliki banyak akses sirkulasi dan pencahayaan

Bangunan dengan gaya arsitektur brutalisme biasanya akan memiliki banyak akses sirkulasi udara dan cahaya alami melalui jendela. Hal ini bertujuan agar kualitas udara tidak menjadi keruh dan ruangan tidak gelap akibat penggunaan beton sebagai bahan utama bangunan ini.

Gedung-Gedung Brutalisme yang Terkenal

Gaya arsitektur brutalisme sudah muncul sejak tahun 1952 di Eropa Timur. Melansir The Spruce, Jumat (17/11/2023), gaya arsitektur ini menyebar ke seluruh Eropa, Uni Soviet, Amerika Serikat, dan seluruh dunia.

Beberapa gedung terkenal yang mewakili keindahan kasar arsitektur brutalisme, meliputi:

Cite Radieuse di Marseille

Cite Radieuse di Marseille/NavawayCite Radieuse di Marseille/Navaway Foto: Cite Radieuse di Marseille/Navaway

Boston City Hall di Massachusetts

Boston City Hall di Massachusetts/DezeenBoston City Hall di Massachusetts/Dezeen Foto: Boston City Hall di Massachusetts/Dezeen

Trellick Tower di London

Trellick Tower/Modern HouseTrellick Tower/Modern House Foto: Trellick Tower/Modern House

Sempat Alami Kemunduran, Lalu Kembali Diminati

Gaya arsitektur brutalisme mencapai puncak popularitasnya pada tahun 1950-an hingga 1970-an. Namun, di era 1980-an, pandangan terhadap arsitektur ini mulai berubah negatif. Beton yang awalnya dinilai tahan lama ternyata rentan terhadap kerusakan dan perawatan yang sulit. Gedung-gedung yang mengusung gaya arsitektur ini menjadi terbengkalai dan tertutup graffiti yang mencerminkan degradasi perkotaan.

Meski begitu, belakangan ini, gaya arsitektur brutalisme kembali diminati. Di media sosial sendiri ditemukan tagar #brutalism yang kini memberikan pengaruh pada desain interior, furnitur, dan objek-objek kontemporer. Meski sulit direnovasi, beberapa bangunan dengan gaya arsitektur ini berhasil mengalami transformasi positif, seperti Centre National de la Danse di luar Paris.

Demikianlah penjelasan mengenai gaya arsitektur brutalisme. Dengan keunikannya, gaya arsitektur ini memberikan pandangan yang berbeda dalam dunia arsitektur global. Meski pernah menghadapi kontroversi, gaya arsitektur ini terus memberikan inspirasi dan menjadi bagian dari dialog seni dan desain kontemporer.

Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar.




(zlf/zlf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads