Tandon Air: Fungsi, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan, serta Cara Memilihnya

Tandon Air: Fungsi, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan, serta Cara Memilihnya

Rindang Krisnawati - detikProperti
Senin, 23 Okt 2023 16:45 WIB
Tandon dari PAM Jaya untuk atasi masalah air bersih di Kampung Kubur Baru, Koja, Jakarta Utara, Selasa (24/1/2022).
Foto: Marteen Ronaldo/detikcom
Jakarta -

Tandon air adalah alat untuk menampung air bersih. Tandon air memiliki sebutan lainnya yaitu, toren air. Tandon air tersedia dalam berbagai ukuran, desain, dan jenis. Tandon air dapat digunakan dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga, komersial, atau industri. Dalam rumah tangga, tandon air digunakan untuk mengakses air di seluruh rumah.

Tandon air memiliki beberapa jenis tergantung pada bahan pembuatannya, yaitu tandon air berbahan plastik, fiberglass, dan stainless steel. Berikut ini penjelasan lebih lanjut mengenai tandon air, mulai dari fungsi, jenisnya, hingga cara memilih tandon air yang tepat digunakan di rumah.

Fungsi Tandon Air

1. Tempat Penampungan Air

Fungsi pertama dari tandon air adalah sebagai tempat penyimpanan dan penampungan cadangan air. Cadangan air ini bisa digunakan saat Perusahaan Air Minum (PAM) dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) mengalami kendala. Pasalnya, kedua perusahan ini tak jarang mengalami beberapa masalah seperti adanya kebocoran pada area tertentu, yang mengakibatkan saluran air tersebut harus dimatikan sementara waktu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendala lainnya yang dialami oleh masyarakat yaitu air yang keluar hanya sedikit, terutama pada jam-jam tertentu. Dengan begitu, memiliki tandon air di rumah dapat membantu kamu dalam menyimpan cadangan air agar bisa tetap digunakan sewaktu-waktu.

2. Menghemat Penggunaan Listrik

Penggunaan pompa air menjadi salah satu penyebab kenapa tagihan listrik di rumah membengkak. Hal ini disebabkan karena ketika menggunakan air, kita harus secara bersamaan menyalakan pompa listrik. Inilah yang menyebabkan tagihan listrik menjadi sangat tinggi dan boros.

ADVERTISEMENT

Dengan menggunakan tandon air, dapat membantu kamu dalam mengurangi tagihan listrik. Kamu hanya perlu menyalakan pompa air sebanyak dua kali sehari untuk mengisi tandon air sampai penuh. Kemudian, air bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.

3. Mendistribusikan Air dengan Merata

Masalah distribusi air yang merata dalam rumah menjadi masalah yang cukup sulit diselesaikan. Apalagi bagi kamu yang memiliki rumah dengan 2 tingkat atau lebih. Sudah dipastikan bahwa distribusi air tidak merata. Namun, dengan menggunakan tandon air, air di rumah dapat terdistribusikan secara merata.

Untuk itu, gunakan tandon air yang biasanya diletakkan pada atap rumah. Sehingga air dapat terdistribusikan secara merata dari atas ke bawah dengan kuantitas air yang merata.

Jenis Tandon Air

Dikutip melalui laman Fresh Water Systems, ada 3 jenis tandon air yang biasa ditemui di Indonesia, yaitu:

Tandon Air Polyethylene (Plastik)

Tandon air polyethylene adalah tandon air yang dibuat dari bahan plastik PE. Tandon jenis ini, banyak digunakan oleh masyarakat karena memiliki daya tahan yang sangat baik dibandingkan jenis tandon air lainnya. Selain itu, tandon air jenis ini tahan terhadap tekanan, benturan, tidak mudah bocor, dan dilapisi oleh anti lumut serta anti jamur. Berikut ini kelebihan dan kekurangan dari tando ini.

Kelebihan Tandon Air Polyethylene

  1. Mempunyai standarisasi SNI.
  2. Mendapat pengakuan dari Food, Drug, and Administration (FDA), sehingga cocok untuk digunakan di rumah.
  3. Karena berbahan plastik, tando ini memiliki berat yang cukup ringan sehingga memudahkan saat ingin dipindahkan.

Kekurangan Tandon Air Polyethylene

  1. Karena berbahan plastik, tandon air ini tidak menampilkan kesan mewah dibandingkan tandon air berjenis stainless steel.
  2. Tandon air ini tembus cahaya, sehingga meminimalisir pertumbuhan dari lumut.

Tandon Air Stainless Steel

Meskipun tandon ini terbuat dari bahan stainless steel, tandon air ini tidak mengandung zat berbahaya seperti merkuri. Tandon air stainless steel sangat mudah untuk dibersihkan. Tandon jenis ini memiliki harga yang relatif lebih mahal dibandingkan jenis tandon lainnya.

Kelebihan Tandon Air Stainless Steel

  1. Tandon air ini tidak tembus cahaya sehingga tidak memungkinkan lumut untuk tumbuh di dalam.
  2. Karena berbahan stainless steel, tandon air jenis ini menampilkan kesan yang elegan, eksklusif, dan mewah.
  3. Tandon air ini tidak mudah mengalami perubahan bentuk meskipun mengalami tekanan.
  4. Sama seperti tandon air plastik, tandon air stainless steel juga mendapatkan pengakuan dari FDA.

Kekurangan Tandon Air Stainless Steel

  1. Memiliki daya tahan yang buruk terhadap cairan kimia.
  2. Tandon air ini sangat mudah mengalami karatan dan korosi.
  3. Tandon air ini hanya bisa digunakan untuk menyimpan air bersih.
  4. Memiliki biaya perbaikan yang relatif mahal.
  5. Apabila mengalami kebocoran, maka akan sulit untuk ditambal.

Tandon Air Fiberglass

Tandon air fiberglass terbuat dari bahan fiberglass reinforced plastic (FRP). Bahan ini berpengaruh dalam bentuk tandon air yang menjadi lebih keras jika dibandingkan dengan tandon air lainnya. Tandon air ini memiliki berat yang cukup ringan. Selain itu, harga jual tandon air ini tergolong terjangkau.

Kelebihan Tandon Air Fiberglass

  1. Proses pemasangan cukup mudah.
  2. Proses pemasangan tandon air sangat fleksibel, bisa disesuaikan dengan situasi.
  3. Harganya relatif murah.
  4. Berat dari tandon air ini cukup ringan.

Kekurangan Tandon Air Fiberglass

  1. Memiliki ketahan yang singkat.
  2. Biaya untuk perawatan mahal.
  3. Karena berbahan fiber, ini mengakibatkan, fiber tersebut mengkontaminasi air dan menyebabkan penyakit kanker apabila sempat dikonsumsi.
  4. Tandon air ini sangat rentan mengalami keretakan dan benturan.
  5. Tandon air ini tidak memiliki ketahan terhadap oksidasi dan UV.
  6. Jamur mudah untuk tumbuh.

Cara Memilih Tandon Air yang Baik

  1. Memilih jenis tandon air yang terbaik bagi kamu setelah mempertimbangkan masing-masing kelebihan dan kekurangannya.
  2. Memilih tandon air dengan ukuran pas agar sesuai dengan kebutuhan rumah tangga.
  3. Mengatur volume air dengan menggunakan radar dan pelampung bola.
  4. Memilih tandon air yang memiliki beberapa lapisan.
  5. Memilih tandon air yang permukaannya licin.
  6. Memilih tandon air dengan tutup yang mudah untuk dibuka dan ditutup.

Demikian yang dapat detikProperti sampaikan, semoga bermanfaat!




(fds/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads