Rumah yang terbuat dari kayu ataupun bata masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Pilihan tersebut tentu harus dipertimbangkan sebaik mungkin untuk mendapatkan hunian terbaik.

Di Amerika misalnya, negara yang dikenal sebagai ekonomi nomor satu dunia, warganya lebih senang membangun rumah dengan material kayu. Tidak seperti orang Indonesia yang lebih senang menggunakan strukutur batu solid yang kokoh.

Disadur dari Homely Ville, (7/9/2023), berikut ini sejumlah alasan mengapa orang Amerika lebih suka bangun rumah pakai kayu ketimbang batu:

1. Rumah Kayu Cepat dan Mudah Dibangun

Dibandingkan dengan jenis rumah lainnya, rumah kayu secara drastis lebih mudah dan lebih cepat untuk dibangun. Pertama, kayu adalah bahan yang lebih ringan daripada batu bata sehingga lebih mudah untuk diutak-atik.

Selain itu saat membangun rumah kayu, Kamu dapat memutuskan untuk menggunakan bingkai kayu prefabrikasi. Perusahaan konstruksi akan membuat bingkai terlebih dahulu dan kemudian memasangnya di lokasi untuk membangun rumah. Dalam hal ini, proses konstruksi akan berlangsung sangat cepat.

Selain itu, proses pengeringan lebih cepat dengan rumah kayu. Jadi, tukang seperti tukang plester dan tukang listrik dapat mulai mengerjakan rumah lebih cepat dibandingkan dengan konstruksi rumah bata.

Hal hebat lainnya tentang membangun rumah kayu adalah konstruksinya tidak dibatasi oleh kondisi cuaca. Sementara proses konstruksi batu bata harus dihentikan jika suhu turun di bawah 2°C, rumah kayu dapat dibangun bahkan di bawah suhu yang sangat dingin.

2. Kayu Hemat Biaya

Di Amerika, kayu merupakan material yang cenderung mudah didapat dan melimpah ruah sehingga harga jauh lebih murah ketimbang meterial lain seperti batu bata.

Dengan fakta itu, banyak tukang di Amerika juga lebih terampil membuat bangunan menggunakan kayu. Sehingga biaya pemasangan dan tenaga kerja untuk membangun rumah dengan bahan kayu jauh lebih rendah dibandingkan dengan rumah bata. Jadi, pembangunan rumah kayu sangat terjangkau di sana.

3. Rumah Kayu Hemat Energi

Bangunan yang terbuat dari kayu tetap cukup hangat bahkan selama malam terdingin. Oleh karena itu, efisiensi energinya luar biasa, terutama jika dibandingkan dengan rumah yang terbuat dari bahan seperti baja dan beton.

Selain sebagai pendingin ruangan alami, kayu juga memiliki kemampuan menyerap kelembapan. Terakhir, dinding kayu melindungi kebisingan.

4. Rumah Kayu Fleksibel

Kayu adalah salah satu bahan bangunan yang paling fleksibel sehingga dapat diubah ukurannya, direnovasi, dan dipotong dengan mudah.

Kamu akan memiliki semua kebebasan yang Kamu butuhkan saat memilih tata letak yang sempurna untuk rumah Kamu.

Kebanyakan orang Amerika lebih menyukai kesederhanaan dan fleksibilitas yang ditawarkan kayu. Selain itu, rumah kayu tahan gempa dan erosi jauh lebih baik.

5. Rumah Terbuat dari Kayu Nyaman dan Berkelanjutan

Rumah kayu aman dan sehat, baik untuk Kamu maupun lingkungan. Faktanya, kayu merupakan satu-satunya bahan bangunan yang berkelanjutan dan terbarukan.

Sementara membangun rumah dengan baja dan beton menyebabkan produksi bahan bakar fosil, emisi gas rumah kaca, dan polusi udara dan air, rumah kayu akan mengurangi jejak karbon Kamu.