.webp)
Galeri Indonesia Kaya Ultah ke-12, Pentas Spesial Digelar Sepanjang Oktober
Program Director Galeri Indonesia Kaya, Renitasari Adrian, cerita Galeri Indonesia sukses jadi ruang yang mempertemukan seniman dan masyarakat.
"GIK telah menjembatani tradisi dengan semangat kekinian. Kami percaya pelestarian budaya gak cuma menjadi masa lalu, tapi memberi ruang bagi generasi ulang buat menafsirkan dan mengekspresikan budaya Indonesia dengan caranya sendiri," ungkapnya dalam keterangan pers yang diterima redaksi detikpop, Sabtu (11/10).
Melalui pentas yang digelar sepanjang akhir pekan di bulan Oktober, perayaannya sudah dibuka sejak akhir pekan lalu dengan pentas Kala Padi oleh Teater koma. Ada juga pentas Bengkel Tari Ayu Bulan yang digelar pada 5 Oktober.
Akhir pekan ini, perayaan 12 tahun Galeri Indonesia Kaya menghadirkan Indonesia Menari 2025 yang resmi digelar serentak pada 12 Oktober 2025, serentak di 11 kota di seluruh Indonesia, yakni Jakarta, Bandung, Semarang, Medan, Makassar, Palembang, Surabaya, Balikpapan, Manado, Bekasi, dan Karawang. Total lebih dari 8.000 peserta yang turut ambil bagian dalam ajang tahunan yang dimulai sejak 2012.
Pada pekan ketiga, pertunjukan Kala & Nyala, Dua Penjaga Tungku Kehidupan, karya Titimangsa, lembaga budaya yang berdedikasi mengalihkan karya sastra Indonesia ke berbagai bentuk seni pertunjukan digelar 18 Oktober.
Berlanjut dengan kelompok teater Unlogic Teater lewat pertunjukan Nyai Hariri yang digelar pada 19 Oktober. Menutup akhir pekan Oktober, Teater Tanah Air bakal menampilkan Lautan Merah Putih pada 25 Oktober 2025.
"Galeri Indonesia Kaya akan terus menjadi ruang yang hidup bagi para seniman dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga, merayakan, dan meneruskan warisan budaya Indonesia," pungkasnya.
(tia/pus)
