.webp)
Cinema Talks
Debat Al Pacino yang Bikin Joe Taslim Mimpi Jadi Aktor
Kini kita akan membahas Joe Taslim, pemeran Noob Saibot di Mortal Kombat II. Pada acara Ngopi Darat yang diadakan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Selasa (16/9) kemarin, Joe sempat sedikit membahas soal momen yang bikin ia memiliki mimpi untuk menjadi aktor yakni penampilan Al Pacino di Godfather 2 (1974).
detikpop pun berkesempatan untuk ngobrol lebih panjang dengannya terkait film tersebut.
"Jadi adegan di Godfather 2 itu ada satu scene, Al Pacino sama istrinya (Diane Keaton) dalam satu ruangan. Debatnya bukan debat ini ya, bukan kayak scene epic atau apa, tapi somehow aku juga gak tahu kenapa ya pada saat performance dia di scene itu, ada satu kayak kata suara hati, kayak aku mau ngelakuin ini gitu. Aku mau coba cari tahu tentang dunia akting tuh, karena dia begitu karismatik, begitu magnetik performancenya di situ, dia yang jadi role model pertama aku sih," paparnya.
Pada film tersebut memang ada adegan di mana Michael (Al Pacino) bertengkar dengan istrinya, Kay Adams (Diane Keaton) yang membahas soal rumah tangga dan anak mereka di ruang tamu.
Dengan nada tinggi Michael pun berteriak pada istrinya itu lalu mengambil segelas air untuk menenangkan emosinya. Dan Kay mengucapkan dialog yang cukup mengena atas perasaannya kini.
 Cuplikan adegan Diane Keaton dan Al Pacino di The Godfather Part II (1974). Foto: Dok. Paramount Pictures |
"At this moment, I feel no love for you at all. I never thought that would ever happen, but it has," ucapnya sambil menunduk.
Michael pun mereda dan mengambil sebatang rokok sambil mengatakan bahwa mereka akan pergi meninggalkan kota itu besok. Tapi bukan itu yang diinginkan oleh Kay.
"I know you blamed me for losing the baby. Yes, I know what that meant to you. I'll make it up to you okay. I swear I'll make it up to you. I'll, I'm going to change. I'll change. I've learned that I have the strength to change and you'll forget about this miscarriage. And we'll have another child and we'll go on. You and I," ujarnya sambil menatap mata Kay.
"Oh, Michael. Michael, you are blind. It wasn't a miscarriage. It was an abortion. An abortion, Michael. Just like our marriage is an abortion. Something that's unholy and evil. I didn't want your son, Michael. I wouldn't bring another one of your sons into this world. It was an abortion, Michael. It was a son. A son and I had it killed because this must all end."
"I know now that it's over. I knew it then. There would be no way, Michael. No way you could ever forgive me. Not with this Sicilian thing that's been going on for 2000 years," ucap Kay sambil menangis dan dibalas tamparan keras oleh Michael hingga membuatnya terlempar ke sofa.
Adegan ini juga menjadi sebuah potret kelam dari film tersebut yang begitu ikonik di mana Kay gak mau melahirkan anak ketiganya dengan Michael yang juga menjadi simbol dirinya dalam keluarga Corleone. Secara gak langsung Kay seperti ngebunuh Michael dengan mengaborsi anaknya.
Momen ini juga menjadi salah satu penampilan terbaik Al Pacino di depan kamera. Ekspresi kemarahan dan tatapan yang intense serta gerakan bibir bawahnya benar-benar menunjukkan kengerian dari sosok Michael Corleone.
Dan siapa sangka ternyata adegan ini justru ide dari Talia Shire yang berperan sebagai Connie Corleone. Dilansir dari Screen Rant dalam diskusi panel di Tribeca, Francis Ford Coppola mengatakan ide itu muncul dari adiknya, Talia.
"Talia ngasih aku ide kalau ngungkapin keguguran itu menjadi sebuah aborsi akan menjadi twist yang kuat banget," kenangnya.
Dan hasilnya? Adegan ikonik yang begitu membekas sampai melahirkan talenta di dunia akting seperti Joe Taslim.
(ass/dar)
