.webp)
Alexandra Daddario, Wonder Woman dengan Wonder Eyes
Dilansir dari Entertainment Weekly, salah satu CEO DC Studios, saat ini sedang menyusun naskah yang tepat untuk film-film tersebut.
Tapi sebelum James Gunn mengambil alih, Gal Gadot sudah mencoba memerankan Wonder Woman selama bertahun-tahun. Meskipun awalnya aktris tersebut mengklaim sedang dalam pembicaraan untuk film berikutnya yang akan dibuat Gunn dan Peter Safran, sayangnya filmnya dibatalkan.
Baca juga: Amerika Terlalu Berat untuk Superman |
Tak lama kemudian, berita tentang keluarnya Gadot dari studio mulai bermunculan di mana-mana. Ketika Gunn baru-baru ini membahas kemungkinan adanya film Wonder Woman di masa mendatang, sebuah karya seni AI yang menunjukkan betapa sempurnanya Alexandra Daddario untuk peran tersebut menjadi viral di dunia maya.
Gambar AI buatan Minsc93 yang menampilkan Alexandra Daddario sebagai karakter tersebut dalam kostum klasik Diana Prince.
 Alexandra Daddario sebagai Wonder Woman. Foto: Dok. X/@spidey_zilla |
Gambar-gambar editan bintang Baywatch itu sebagai Wonder Woman pun membanjiri X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter). Banyak pula yang setuju jika Daddario mungkin juga cocok untuk peran tersebut.
Ia memiliki pengalaman sebelumnya menghidupkan seorang prajurit yang terinspirasi Yunani dalam Percy Jackson, di mana ia memerankan Annabeth.
Selain itu, aktris ini juga memiliki masa lalu dengan DC. Ia pernah mengisi suara salah satu karakter DC ikonis, Lois Lane, dalam film animasi Tomorrowverse.
Di sisi lain, James Gunn baru-baru ini membagikan kabar terbaru tentang film-film Wonder Woman dalam sebuah wawancara dengan Rolling Stone.
"Saya tidak tahu apa yang mereka maksud dengan percepatan. (Tertawa) Wonder Woman selalu menjadi prioritas saya. Tapi kami sudah memulai beberapa hal pertama, dan ada beberapa hal lain yang hampir disetujui - seperti ada acara televisi yang saya harap akan kami setujui dalam beberapa hari ke depan."
"Jadi sekarang sudah sedikit waktu berlalu, dan kami sangat membutuhkan Wonder Woman dan Batman, karena mereka sangat penting bagi kami. Jadi, rasanya seperti kami harus menemui semua orang di DC dan berkata, kami perlu memikirkan ini. Kami punya penulis naskah yang bagus untuk Wonder Woman, dan kami hanya perlu memastikan semuanya berjalan lancar dan mereka tidak boleh menjadi seseorang yang membutuhkan waktu dua tahun untuk menulis naskah."
(ass/tia)
