Ritual Liar ala Rock: 6 Band Penghancur Alat Musik di Atas Panggung

Soalnya, demi pertunjukan yang memorable, mereka gak segan-segan menghancurkan alat musik di atas panggung. Gitar dibanting, drum dibakar, bass dilempar. Gila, tapi juga jadi ikon.
Aksi ini juga sering jadi bentuk luapan emosi, ekspresi kemarahan, atau sekadar cara nunjukin, We. Are. Rockstars.
Yuk, intip siapa aja band yang udah identik banget dengan aksi brutal menghancurkan alat musik!
1. Metallica
Siapa sih yang gak kenal Metallica? Band heavy metal legendaris ini udah terbiasa tampil brutal. Salah satu momen ikonik datang dari Kirk Hammett, sang gitaris, yang bukan cuma ngebanting gitar, tapi juga menghancurkannya pakai palu!
Baca juga: Perayaan 10 Tahun Hammersonic di Jakarta! |
2. Green Day
![]() |
Kalau soal konser penuh energi liar, Green Day gak pernah nanggung. Pernah suatu waktu, Tre Cool si drummer membakar drumnya sendiri di atas panggung.
Bukannya panik, Mike Dirnt justru ikutan lempar bass yang juga kebakar. Ini bukan konser, ini udah kayak ritual pengorbanan alat musik. Tapi ya, begitulah punk rock selalu bawa kebrutalan dengan gaya.
3. Muse
Muse emang terkenal teatrikal dan penuh visual spektakuler saat manggung. Tapi siapa sangka mereka juga punya catatan gila soal alat musik?
![]() |
Selama tur dunia, mereka pernah menghancurkan lebih dari 140 gitar. Bahkan ada cerita mereka sempat membuang alat musik ke laut!
4. Koil
Dari tanah air, ada Koil. Band rock asal Bandung ini juga dikenal liar banget di panggung. Otong, sang vokalis, sering banget ngancurin gitarnya sendiri di akhir lagu.
Pernah juga mereka nyalain api di atas panggung dan gitar pun ikut dikorbankan. Ini bukan sekadar gimmick, ini penegasan panggung Koil adalah zona perang.
5. Nirvana
Nirvana juga bukan pemain baru dalam urusan hancur-hancuran. Kurt Cobain seakan punya kebiasaan unik, membanting gitar sampai puas.
![]() |
Pernah juga dia nusuk bass drum pakai gitarnya sendiri, bahkan nabrakin instrumen ke sound system. Bagi Kurt, konser bukan cuma tempat main musik tapi juga melampiaskan semua isi kepala yang kacau.
6. The Who
Kalau band-band di atas adalah murid, maka The Who bisa dibilang gurunya. Band asal Inggris ini konon punya tumpukan tagihan karena sering banget ngancurin alat musik.
Semua berawal dari kejadian tidak sengaja pada 1964. Pete Townshend waktu itu gak sengaja nabrak gitar ke langit-langit panggung dan pecah. Karena ditertawakan penonton, dia naik darah dan ngancurin gitar itu sekalian.
Besoknya, Keith Moon, drummer mereka ikut-ikutan hancurin drum. Sejak saat itu, aksi destruktif mereka jadi tradisi.
Kalau sekarang banyak musisi doyan hancurin alat musik di panggung, mungkin harus bilang terima kasih dulu ke The Who.
(nu2/pus)