Round-Up
Ade Tya Merasa Nama Baik Tercemar dan Tantang Dearly Joshua Minta Maaf Terbuka
Tidak ingin rumor berkembang liar, Ade Tya akhirnya memberikan klarifikasi tegas mengenai hubungannya dengan Ari Lasso serta menuntut permintaan maaf dari Dearly Joshua terkait pernyataan yang dianggap melecehkan martabatnya.
1. Awal Mula Komunikasi: Dia Chat Duluan
Ade Tya mengklarifikasi bahwa komunikasi yang terjadi antara dirinya dan Ari Lasso bukan dimulai dari pihaknya. Ia menegaskan bahwa Ari Lasso-lah yang pertama kali menghubunginya melalui pesan singkat.
"Dia chat duluan, ada buktinya semua. Jadi bukan saya yang kegatelan atau memulai," ujar Ade Tya saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan.
Ade merasa perlu meluruskan hal ini karena narasi yang beredar di media sosial seolah-olah menyudutkan dirinya sebagai pihak yang agresif mengejar sang musisi.
2. Dampak Psikologis dan Nama Baik yang Rusak
Akibat tuduhan dan komentar miring dari netizen, Ade Tya mengaku mengalami guncangan psikis. Statusnya sebagai seorang ibu dan publik figur membuat tuduhan tersebut terasa sangat menyakitkan, terutama karena berdampak pada kehidupan pribadinya.
Ia menyatakan bahwa opini publik yang terbentuk akibat pernyataan pihak-pihak tertentu telah merusak nama baik yang ia bangun selama bertahun-tahun. Baginya, masalah ini bukan sekadar gosip artis, melainkan pembunuhan karakter yang serius.
3. Tuntutan Permintaan Maaf untuk Dearly Joshua
Fokus utama kekecewaan Ade Tya tertuju pada Dearly Joshua. Ade merasa tersinggung dengan pernyataan Dearly yang menyebutnya dengan kata-kata tidak pantas, salah satunya adalah sebutan gatal.
Meskipun merasa dirugikan, Ade Tya mengaku belum melaporkan kasus ini ke polisi. Ia masih memberikan kesempatan dan itikad baik kepada Dearly untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.
"Saya mau Dearly Joshua minta maaf secara terbuka. Sebut nama saya, akui kesalahannya karena telah menyebut saya 'gatal' atau sebutan negatif lainnya," tegasnya.
4. Ultimatum Hukum
Ade Tya memberikan sinyal bahwa kesabarannya ada batasnya. Apabila dalam waktu dekat tidak ada permintaan maaf secara tulus dan terbuka dari pihak Dearly Joshua, ia tidak akan ragu untuk membawa masalah ini ke ranah hukum dengan jeratan pasal pencemaran nama baik dan UU ITE.
Saat ini, Ade Tya memilih untuk fokus memulihkan kondisi psikisnya sambil menunggu respons dari pihak-pihak terkait. Ia berharap publik bisa lebih bijak dalam menyaring informasi dan tidak langsung menghakimi tanpa mengetahui fakta yang sebenarnya.
Konflik ini menarik perhatian karena melibatkan nama besar di industri musik Indonesia.
(ass/pus)











































