Kunci Damai di Ujung Lidah DJ Panda, Erika Carlina Menanti Jawaban

Perseteruan hukum antara aktris sekaligus influencer Erika Carlina dengan DJ Panda memasuki babak baru.

Keduanya, ditemani pihak masing-masing, kembali bertemu di Polda Metro Jaya pada hari ini, Jumat (14/11) untuk membahas kelanjutan kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Erika Carlina.

Pertemuan yang dilakukan di Polda Metro Jaya tersebut merupakan tindak lanjut dari laporan yang sebelumnya diajukan oleh pihak Erika Carlina.

Namun, suasana mediasi tidak berjalan terbuka. Setelah pertemuan berakhir, DJ Panda memilih untuk tetap bungkam (tidak memberikan komentar) kepada awak media.

Ia didampingi oleh istrinya dan dengan cepat meninggalkan lokasi tanpa merilis pernyataan apapun mengenai hasil atau perkembangan mediasi yang baru saja berlangsung.

Meskipun proses hukum tengah berjalan, pihak Erika Carlina menyatakan bahwa mereka terbuka untuk berdamai dan menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan, namun dengan satu syarat tegas yang harus dipenuhi oleh DJ Panda.

Melalui kuasa hukumnya, Erika Carlina menyampaikan bahwa pintu damai hanya akan terbuka jika DJ Panda bersedia memberikan pengakuan atas dugaan tindakan pencemaran nama baik yang telah dilakukannya.

"Pada prinsipnya, kami membuka diri untuk damai. Tapi kuncinya di sana (pihak terlapor). Kami hanya ingin ada pengakuan bahwa memang ada kesalahan," ujar perwakilan hukum Erika Carlina.

Pihak Erika Carlina menegaskan bahwa tujuan utama mereka bukanlah menjebloskan pihak lain ke penjara, melainkan untuk mendapatkan klarifikasi dan pengakuan atas perbuatan yang merugikan nama baik kliennya.

Jika syarat pengakuan tersebut tidak dipenuhi oleh DJ Panda, maka proses hukum atas kasus dugaan pencemaran nama baik ini akan terus berlanjut di Polda Metro Jaya.

Dengan demikian, penyelesaian kasus ini saat ini berada di tangan DJ Panda dan istrinya, apakah mereka akan memenuhi tuntutan pengakuan tersebut atau membiarkan kasus berlanjut ke tahap penyelidikan lebih lanjut.