Round-Up
Pangeran William Bungkam Soal Skandal Seks Andrew Setelah Gelarnya Dicabut
Saat menghadiri pertemuan puncak iklim di Brasil pada 5 November, ia terkenal selalu menghindari pertanyaan-pertanyaan yang bikin nama kerajaan gak baik. Termasuk soal pamannya tersebut.
Ketika ditanya awak media, Pangeran William berdalih dengan topik berbeda. Dia menyoroti Earthshot Prize dari lembaga miliknya, The Royal Foundation. Seperti yang ia katakan kepada reporter CNN Christianne Amanpour dalam wawancara pada 5 November, "Saya pikir Earthshot Prize adalah contoh klasik perubahan."
Ia kembali melanjutkan omongannya, "Daripada membicarakannya, kami melakukannya," kata William.
Ia mengaku setiap tahun ada lima pemenang yang diganjar penghargaan lingkungan atas kontribusi mereka.
"Di situlah saya menginginkannya. Orang-orang di sini adalah pahlawan aksi sejati sepanjang masa, dan perubahan akan datang dengan mendukung mereka, bukan dengan apa yang saya lakukan," katanya.
FYI detikers, Andrew pertama kali mengumumkan bahwa ia akan melepaskan gelar Duke of York-nya bulan lalu karena sorotan atas persahabatannya dengan Jeffrey Epstein. Dia juga terseret tuduhan pelecehan seksual yang diajukan oleh Virginia Giuffre pada 2021.
Kabarnya, Andrew mencapai kesepakatan yang dirahasiakan dengan Giuffre pada tahun 2022 setelah gugatan perdatanya, telah berulang kali membantah semua tuduhan tersebut.
Setelah kasus itu beredar, Raja Charles III mencabut gelar kerajaan yang tersisa dari pria berusia 65 tahun itu, mengumumkan bahwa adik laki-lakinya sekarang akan disebut sebagai Andrew Mountbatten Windsor. Saudaranya itu juga bakal pindah dari kediamannya di Royal Lodge.
"Yang Mulia hari ini telah memulai proses formal untuk mencabut gaya, gelar, dan kehormatan Pangeran Andrew. Kecaman ini kami dengar meskipun ia terus membantah tuduhan," bunyi pernyataan dari Istana Buckingham pada 30 Oktober lalu.
(tia/pus)











































