.webp)
Roro Fitria Heran Atas Sikap Pihak Hotel Usai Anak Alami Food Intolerance
Roro Fitria pun menyoroti kondisi makanan dan pelayanan hotel yang diduga kurang baik. Hal itu berdasarkan data dari rumah sakit yang menangani Baby Sulthan.
"Jadi berdasarkan data diagnosis dari beberapa dokter di Rumah Sakit Advent Bandung, Baby Sulthan mengalami food intolerance atau reaksi alergi bisa dikategorikan peracunan makanan karena pengolahan yang tidak tepat dari suatu makanan atau kualitas dari makanan itu sendiri kurang baik gitu," ujar Roro Fitria saat ditemui di Studio Rumpi No Secret Trans TV pada Selasa (8/6/2025).
Roro menegaskan sudah meminta pertanggungjawaban pihak hotel berdasarkan data dari rumah sakit.
"Jadi data itulah yang Nyai sampaikan ke pihak hotel bahwa bagaimana pertanggungjawabannya. Jadi selain itu juga dokter-dokter di Rumah Sakit Advent Bandung menyatakan reaksi tersebut karena makanan yang terakhir kali disantap," tambahnya.
Meski sudah menyampaikan bukti tersebut, Roro mengatakan pihak hotel justru bersikap kurang bertanggung jawab. Bahkan menurutnya, hotel itu justru menantang diagnosis rumah sakit.
"Makanan yang terakhir kali disantap Baby Sulthan adalah makanan yang disajikan di hotel bintang 5 tersebut. Dan ketika Nyai dan juga manajer Nyai berkomunikasi langsung oleh duty manajer-nya disampaikan malah acuh tak acuh seperti itu. Malah menantang bahwa pihak tersebut akan melakukan investigasi ke pihak rumah sakit. Berarti kan gak percaya atas hasil diagnosa," tuturnya kesal.
Ia pun tidak terima hotel tersebut mempertanyakan hasil diagnosis rumah sakit.
"Maksudnya rumah sakit akan ditantang? Selain itu juga akan melakukan uji lab. Ngapain jauh-jauh uji lab? Memang uji lab sesuai makanan yang disajikan pada saat tanggal 4? Gak dong, kita nggak bisa meniru mundur ke belakang. Jadi ya naif sekali atas jawaban tersebut," tegas Roro.
Tak hanya itu, Roro juga menyinggung biaya perawatan anaknya selama di rumah sakit. Meski tak mendetail, ia mengatakan memakan biaya opname di rumah sakit yang lumayan mahal.
"Ya sudah, kalau misalnya tidak mau bertanggung jawab padahal sebenarnya nilainya itu gak seberapa ya. Ya mungkin ya relatif. Beberapa hari opname itu kan bisa relatif kalau orang alhamdulillah mempunyai rezeki lebih ya. Berarti ya itu gak terlalu besar. Tapi kalau yang gak mempunyai rezeki berlebih, ya itu nominal yang sangat besar gitu," jelasnya.
Roro mengingatkan bahwa insiden ini bisa berimbas terhadap reputasi hotel tersebut.
"Tapi dibanding dengan kenyamanan kalau mungkin Nyai atau beberapa teman saudara ini berkunjung di hotel tersebut gitu. Jadi mempertaruhkan nama baik sih kalau menurut Nyai gitu," pungkasnya.
(fbr/mau)
