Ozzy Osbourne Meninggal usai Konser Perpisahan: The Prince of Darkness Pamit!

Nugraha
|
detikPop
LOS ANGELES, CA - JANUARY 26:  (L-R) Recording artists Tony Iommi, Ozzy Osbourne and Geezer Butler of Black Sabbath pose in the press room during the 56th GRAMMY Awards at Staples Center on January 26, 2014 in Los Angeles, California.  (Photo by Frazer Harrison/Getty Images)
Black Sabbath Foto: Frazer Harrison
Jakarta - Kabar duka datang dari dunia musik, Ozzy Osbourne, legenda heavy metal, tutup usia di umur 76 tahun. Yang bikin kabar ini makin menggetarkan hati, dia meninggal hanya beberapa minggu setelah konser perpisahan besar-besaran bareng Black Sabbath di kampung halamannya, Birmingham.

Yup, konser yang digelar di Villa Park awal Juli itu jadi penampilan terakhir sang "Prince of Darkness" di hadapan puluhan ribu fans. Waktu itu, Ozzy sempat bilang dari atas panggung:

"Kalian gak tahu betapa bahagianya gue. Terima kasih dari lubuk hati paling dalam."

Ternyata, itu bukan cuma ucapan emosional, tapi bener-bener perpisahan terakhir.

Lewat pernyataan resmi, keluarganya bilang:

"Dengan kesedihan yang gak bisa diungkap kata-kata, kami harus mengabarkan bahwa Ozzy Osbourne tercinta telah meninggal dunia pagi ini. Ia berpulang dengan damai, dikelilingi keluarga dan cinta."

Godfather Metal ke Raja Reality Show

Buat kamu yang mungkin lebih familiar sama Ozzy dari acara The Osbournes di MTV, yes, dia juga bapak rock n' roll yang super ikonik di TV. Tapi di dunia musik, Ozzy adalah pionir dan raja heavy metal, bareng band legendaris Black Sabbath.

Lahir sebagai John Michael Osbourne di Aston, Birmingham, tahun 1948, dia dikenal karena lagu-lagu seperti Paranoid, War Pigs, Crazy Train, dan Iron Man. Bersama Black Sabbath, mereka jualan lebih dari 75 juta album dan mendefinisikan genre metal seperti yang kita kenal hari ini.

Kontroversi, Kegilaan, dan Kisah-Kisah Legendaris

Ozzy gak cuma dikenal karena musiknya, tapi juga gaya hidup rockstar yang wild abis. Salah satu cerita paling ikonik adalah saat dia menggigit kepala kelelawar di atas panggung.

Saking kacau hidupnya waktu itu, Black Sabbath sampai harus memecatnya di tahun 1979. Tapi, gak butuh waktu lama, Ozzy bangkit sebagai solois dan merilis dua album klasik: Blizzard of Ozz dan Diary of a Madman.

Penyakit, Comeback, dan Konser Terakhir

Dalam beberapa tahun terakhir, Ozzy memang mengalami banyak masalah kesehatan, termasuk Parkinson dan komplikasi dari cedera jatuh. Tur-tur sempat dibatalkan, tapi dia gak pernah benar-benar berhenti.

Di 2022, dia bikin kejutan tampil di pembukaan Commonwealth Games. Lalu tahun ini, Sharon mengumumkan kalau Ozzy akan ngadain farewell concert yang sempurna, dan jadilah konser Back To The Beginning di Villa Park.

Gak cuma perform sendiri, Ozzy juga reunian dengan formasi asli Black Sabbath: Tony Iommi, Geezer Butler, dan Bill Ward untuk pertama kalinya dalam 20 tahun. Konser itu juga diisi oleh Metallica, Guns N' Roses, dan musisi favorit Ozzy lainnya.

Warisan Legenda

Ozzy meninggalkan dunia dengan segudang pencapaian, termasuk Bintang di Hollywood Walk of Fame, 5 Grammy Awards, Penghargaan Godlike Genius dari NME, Living Legend Award dari Classic Rock dll.

Ozzy juga meninggalkan istri tercinta Sharon Osbourne, anak-anaknya Aimee, Kelly, dan Jack, serta dua anak dari pernikahan pertamanya, Jessica dan Louis, plus cucu-cucu kesayangan.

Selamat jalan, Ozzy...




(nu2/pig)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO