Gak Mikir Royalti, Haddad Alwi Lebih Bahagia Anak-anak Nyanyi Rindu Muhammadku

Dalam hal ini Haddad Alwi mengaku dirinya sama sekali tidak memikirkan royalti ketika menciptakan lagu Rindu Muhammadku.
Motivasinya murni untuk menghadirkan kembali lagu anak-anak Islami yang sempat vakum selama satu dekade.
"Rindu Muhammadku itu kan prosesnya panjang, ada kurang lebih 10 tahun kosong sama sekali lagu anak-anak. Pada waktu itu, ketika diproses, saya bilang dengan teman-teman di studio, saya bilang gini, 'Aku buat ini sama sekali dipikiranku gak mikirin royalti sama sekali'", ujar Haddad Alwi di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Jumat (21/3/2025).
Baca juga: 7 Lirik dan Chord Selawat Populer |
Haddad Alwi mengaku lebih mengutamakan kebahagiaan ketika melihat anak-anak Indonesia kembali menyanyikan lagu-lagu Islami seperti dulu.
"Tapi aku membayangkan kalau anak-anak Indonesia di jalan-jalan seperti dulu (nyanyi) Muhammadku Muhammadku, sudah cukup aku bahagia, dan aku wujudkan. Aku gak dapat royalti, aku gak dapat itu," katanya.
"Tapi gak apa-apa, kalau aku suruh milih, pilih royalti atau itu, demi Allah aku jawab ini 10 kali bahwa aku memilih itu."
Menurut Haddad Alwi, lagu Rindu Muhammadku diterima luas oleh berbagai kalangan karena dibuat dengan konsep yang menarik dan mengikuti perkembangan zaman.
Kesuksesan Rindu Muhammadku pun meroket. Bahkan lagu ini cukup familiar di kalangan non muslim.
"Itu gak sedikit di komen-komen di Instagram, di TikTok, di mana-mana pun, bukan cuma di akunnya Haddad Alwi, di mana-mana dia bilang, 'Aku ini non-Muslim tapi aku menikmati'", tutur Haddad Alwi.
(pig/dar)