Komunitas Anti Kekerasan Perempuan Boikot Konser Chris Brown di Afrika Selatan

Nah, tiket konsernya di Afrika Selatan itu pun sudah habis terjual dalam dua jam, lalu pertunjukan hari keduanya pun diumumkan.
Tapi hal lain nih yang membuat konser ini gak begitu menggembirakan untuk masyarakat Afrika Selatan. Salah satunya dengan penolakan yang dibuat komunitas Women for Change.
Baca juga: Daftar Nominasi Grammy Awards 2024 |
Yup, Women for Change itu adalah sebuah organisasi yang mengadvokasi hak-hak perempuan dan anak-anak di Afrika Selatan, menentang kehadiran Chris Brown di negara mereka. Alasannya karena mereka menganggap Chris Brown memiliki riwayat kekerasan terhadap perempuan. Salah satunya dengan kasusnya dulu dengan Rihanna.
"Ketika saya melihat berita Chris Brown akan datang ke Afrika Selatan, saya terkejut dan sangat kecewa," kata Sabina Walter, direktur eksekutif Women for Change, mengutip BBC, Senin (14/10/2024).
Penentangan ini bukan cuma omong kosong aja guys. Mereka sudah mengumpulkan sebuah petisi yang sudah ditandatangani oleh 20 ribu orang.
"Ketika seseorang seperti Chris Brown diberi kesempatan di negara yang sedang dilanda KDRT, hal itu mengirimkan pesan yang merusak, bahwa ketenaran dan kekuasaan lebih penting daripada akuntabilitas," sambung Sabina Walter.
Lebih lanjut, Sabina dan pihaknya gak akan berhenti untuk memboikot konser Chris Brown di negaranya. So, gimana menurut kamu guys?
(pig/pus)