Apa Langkah Sore Setelah Kepergian Ade Paloh?

Jakarta - Personel band Sore, Awan Garnida menjelaskan kelanjutan bandnya usai ditinggal sang vokalis, Ade Paloh. Awan masih bersedih karena sang vokalis pagi ini meninggal dunia.

Kata Awan, Ade Paloh adalah segalanya untuk Sore. Ade Paloh merupakan sosok yang sangat ikonik bagi band asal Jakarta yang berdiri pada 2002 itu.

Lalu bagaimana dengan langkah Sore selanjutnya?

Baca juga: Ade Paloh dan Kenangannya

"Untuk saat ini kita belum kebayang, bahkan sebetulnya hari ini pun saya ada jadwal live streaming. Saya belum mampu, gak semudah itu," kata Awan di rumah duka Ade Paloh kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (19/3/2024).

Awan mengaku masih sangat berat melepas kepergian Ade Paloh. Untuk mengingat lagu apalagi lirik-lirik dalam karya-karya Sore pun masih menjadi hal yang menyedihkan untuknya.

Hal itu karena Awan masih terus teringat dengan mendiang Ade Paloh dan belum bisa menerima semuanya. Sebab, selama ini ia terus menemani Ade Paloh satu panggung untuk menyebarkan kebahagiaan lewat lagu-lagu Sore.

"Jadi kalau misal ditanya Sore setelah ini gimana, kita lihat nanti, kita lihat jawaban dari pertanyaan yang Ade sematkan di album terakhir kepada Sore. Setelah ini Sore mau ke mana, kita liat jawabannya nanti," kata Awan lagi.

Baca juga: Kabar Duka, Ade Paloh Vokalis Sore Meninggal Dunia

Adapun Ade Paloh, meninggal dunia pagi ini pukul 07.00 WIB. Awan Garnida menjelaskan rekannya itu kelelahan setelah menjalani aktivitas yang panjang.

"Selain aktif di musik, kumpul sama teman-teman, terakhir ada di pencalegan. Jadi relatif kurang waktu istirahatnya. Cuma gitu saja, kurang istirahat, kecapekan," ujar Awan Garnida.

Kata Awan, Ade Paloh tidak memiliki sakit yang serius. Tapi, Ade Paloh pernah mengalami sakit lambung dan sesak napas.

Sebelum meninggal Ade Paloh kembali merasakan sakitnya lalu menghembuskan napas terakhir.

(pig/dar)

---