The Foolish Sorot Makna Demokrasi Lewat Sentimen

Pada dasarnya semua itu nyambung-nyambung saja. Sebab musik bisa diterima tiap kalangan.
Salah satunya The Foolish yang merupakan grup band asal Jakarta. Mereka dikenal mengadopsi beberapa jenis musik dan bermuara pada energi rock era 70an.
Band yang dimotori Zhaki (Vokal dan Bass), Ringgo (Drum), dan Ravie (Gitar), dalam tiap karyanya kerap menyoroti kehidupan sosial. Salah satunya single Sentimen yang dirilis pada Januari 2023.
Dalam lagu ini, The Foolish menyentil para petinggi yang keliru menggunakan kuasanya secara pribadi maupun untuk keperluan instansi.
"Orang-orang yang mengetahui sesuatu tentang rahasia yang besar pada akhirnya menjadi target para pendosa karena dianggap akan menjadi ancaman baginya," ujar sang drummer, Ringgo Ilham.
![]() |
"Kita menyebut sifat orang yang membungkam ini sebagai sifat sentimen karena menciptakan dendam kepada orang tersebut," sambungnya.
Hal senada juga disampaikan Ravie selaku gitaris. Dia menilai harmonisasi kehidupan jauh lebih penting ketimbang ego perorangan.
"Dengan begitu, kita bakal tahu hikmah sila kedua yang sudah dirumuskan," tutur Ravie.
Pada lagu Sentimen, The Foolish juga menyoroti makna demokrasi yang kian terkikis. Terlebih, bayang-bayang hukum yang kerap dianggap punya misteri menjadi momok bagi para pencari keadilan. Hal itulah, yang menjadi ihwal lagu tersebut tercipta.
"Kita ingin merangkum segelintir kegelisahan lewat nada, lirik, dan aransemen di dalam lagu. Iwan Fals pernah bilang, 'Seniman itu gak ada pensiunnya'. Jadi buat kami, gak ada yang berhak ngelarang suara hati para musisi," ungkap Zhaki.
"Paling gak, kita tahu cara yang elegan buat menyampaikan sebuah pesan untuk si penerima pesan," lanjutnya.
Baca juga: 3 Band Ini Gak Puas Sama Karyanya |
Tambahan informasi, The Foolish ini sudah berkarya di belantika musik Tanah Air selama delapan tahun. Mereka kerap manggung sana sini untuk menyuarakan isi kepalanya.
Mereka pun didukung dengan beberapa orang dibalik layar guna menunjang tumbuh kembang karyanya.
Lanjut, The Foolish sebelumnya sukses merilis mini Album bertajuk Bigot pada 2020. Bigot sendiri berisi lima track lagu diantaranya, Degradasi Moral, Ranah Ilusi, Air Mata Pena, Radiasi Rock n Roll, dan I'm Not a Slave.
(pig/nu2)