Penyesalan Universal Bikin Fast & Furious ke Luar Angkasa

Aksi balapan mobil modifikasi itu udah terlalu jauh dan nyebrang banget. Mereka bukan cuma ngebut di aspal atau gurun aja, tapi menuju ke angkasa.
Kebayang gak gimana caranya mobil bisa dipasang roket?
Baca juga: Ini Alasan The Rock Jadi Kurusan |
Bahkan bos NBC Universal, Donna Langley, mengakui kru Fast and Furious seharusnya gak pernah menjelajah ke luar angkasa.
"Saya menyesal kami mengirim mereka ke luar angkasa," kata Langley tentang keputusan untuk memasukkan adegan yang banyak dikritik yang melibatkan mobil roket dan Stasiun Luar Angkasa Internasional dilansir dari Variety pada Selasa (9/9).
Langley menyampaikan mea culpa-nya di Festival Film Toronto dalam sebuah diskusi dengan Cameron Bailey, direktur festival tersebut.
Namun, Langley, yang telah memainkan peran kunci dalam mengarahkan waralaba ini sebagai NBC Universal Studio Group dan Chief Content Officer, mengatakan bahwa salah satu faktor kesuksesan serial yang telah lama berjalan ini adalah kemampuan adaptasinya.
Ia mencatat antara The Fast and the Furious: Tokyo Drift (2006) dan Fast & Furious (2009), film-film tersebut memutuskan untuk mengubah arahan kreatif mereka dan mengurangi fokus hanya di budaya balap.
![]() |
"Kami tahu bahwa kami harus mencari cara untuk mengembangkannya," kata Langley.
"Kami membuat keputusan sadar untuk beralih ke semacam skenario perampokan keliling dunia."
Langley memuji Vin Diesel karena memiliki pemahaman yang mendalam tentang inti audiens Fast and Furious yang berasal dari kecintaannya pada media sosial.
"Vin adalah orang pertama yang mulai berbicara langsung dengan penggemarnya," kata Langley.
"Seiring perkembangannya, kami melihat ke mana arah percakapan. Kami selalu mengutamakan penggemar di waralaba 'Fast'."
Dalam beberapa kasus, hal itu membuat tim Fast & Furious mempertimbangkan kembali kematian karakter utama, termasuk nasib Letty Ortiz yang diperankan Michelle Rodriguez.
(ass/dar)