Nonton Film Jebolan Festival International Kini Jadi Lebih Mudah

Kini kita bisa menyaksikannya lewat platform KlikFilm yang secara konsisten menghadirkan beragam judul-judul bergengsi dari festival-festival film internasional.
Dengan banyaknya film-film pilihan bagi para pecinta film, KlikFilm terus berperan sebagai jembatan yang menghubungkan sineas dengan penonton.
Baca juga: Duh, Kritikus Sebut The Crow Busuk Banget |
Sejak berdiri, KlikFilm telah berusaha untuk menyediakan akses yang lebih luas bagi penonton di seluruh Indonesia untuk menikmati film-film festival yang sering kali sulit ditemukan di layar lebar konvensional.
"Demografi KlikFilm beberapa tahun belakangan ini, kita melihat salah satu segmentasi yang kosong. Makanya kita menempatkan KlikFilm sebagai rumah bagi Award Winning Movie. Ifa Ifansyah juga bilang, susah mencari film-film yang menang festival. Kita merangkul itu, ya komunitas film nonton film-film bagus ya di KlikFilm," jelas Direktur KlikFilm, Frederica.
"Sekarang sudah seperti itu. Jadi kalau kita ke kampus, ketemu kawan-kawan di cinefoum, mereka selalu bilang, lo menonton film ini di KlikFilm aja. Udah seperti itu sekarang. Jadi, sedikit demi sedikit sudah ketemu positioning-nya KlikFilm, seperti yang kita inginkan," tambahnya.
Mereka pun seolah tahu benar jika ada celah kosong di antara OTT besar yang biasa menghadirkan film-film populer. Seolah mengambil niche market, peran tersebut pun langsung mendapat tempat khusus bagi para penikmat film.
"Kita sadar sekali, kita tidak bisa head to head dengan Netflix, Prime Video, HBO, secara budget mereka luar biasa ya. Dan kita tahu keterbatasan kita, akhirnya kita mencari posisi kita sendiri, yang memang itu tidak disentuh sama mereka. Kalau mereka mungkin lebih yang ke Blockbuster, dengan produksi yang jutaan dollars gitu. Akhirnya kita menemukan posisi itu sendiri, sebagai awards winning movie," ungkapnya.
Untuk pangsa lebih luas, KlikFilm mencoba terus berkembang. Meskipun secara backend ditangani sendiri, tanpa campur tangan pihak ketiga, tidak mengurangi semangat KlikFilm untuk terus maju. Salah satu perkembangan yang bisa dirasakan oleh konsumen KlikFilm adalah kualitas gambar yang tadinya SD sekarang sudah HD.
Memasuki usia ke-8, KlikFilm saat hari pertama opening film JWC 2024 KlikFilm akan menghadirkan logo baru.
"Kalau logo awal itu kan terlalu struktur dengan siku-siku yang agak kaku gitu nah kita bikin yang embracing diversity, seperti Bhineka Tunggal Ika, nah arahnya kesana. Nah, Jakarta World Cinema adalah salah satu Langkah kita untuk menyentuh World Cinema. Nah, KlikFilm sendiri adalah salah satu distributor terbesar di Asia Tenggara saat ini," ujarnya.
"Saat ini, sudah tahap sineas-sineas luar negeri, kalau ingin filmnya tayang di Indonesia ya KlikFilm yang pertama dituju. Hubungan kita sama banyak produser luar negeri, akhirnya membuka hubungan baik antara mereka dengan Indonesia juga. Para produser luar negeri akhirnya bisa melihat kalau Indonesia ada marketnya. Terbukti dengan ada buyernya," tambahnya.
Namun, selain menghadirkan film-film festival, Frederivca mengungkap KlikFilm juga menghadirkan film-film komersil. Selain itu, kalau dilihat dari librarynya, mereka sudah punya 1700 sampai 1800 film, banyak juga film-film komersilnya.
(ass/nu2)