.webp)
Kelanjutan Petualangan Pedro Pascal di The Last of Us
Series yang mengadaptasi game ternama dari Naughty Dog dengan judul yang sama ini, mengangkat cerita zombie dengan latar distopia. Film ini menunjukkan bagaimana era modern yang telah dihancurkan menjadi distopia setelah virus zombie menyebar.
Setelah menyelesaikan season pertamanya, cerita perjalanan Ellie dan Joel masih berlanjut. Mengikuti dari plot di gamenya, kemungkinan besar season kedua dari series ini akan membawa cerita berdasarkan game The Last of Us Part II.
Baca juga: Under Paris Bukti Film Hiu Masih Menyeramkan |
Pedro Pascal dan Bella Ramsey pun akan kembali mengambil peran mereka sebagai duo ayah-anak yang tidak memiliki hubungan darah ini. Mereka akan kembali melanjutkan petualangannya di season keduanya.
Mengutip dari laman ELLE.com, Ramsey juga terlihat bersemangat saat tahu akan kelanjutannya di season kedua. Ia merasa siap dipanggil kapan saja ketika tahu The Last of Us akan melanjutkan sequelnya.
"Tidak ada batasan bagi saya. Mereka dapat melakukan permainan sebanyak yang mereka suka, seri sebanyak yang mereka suka, dan saya akan berada di sini (seriesnya), terbang kembali ke Kanada," jelas Ramsey.
Series ini direncanakan akan rampung dan siap ditayangkan pada tahun 2025. Sebelumnya series ini sudah didevelop tak beberapa lama setelah season satunya dirilis. Namun karena ada mogok besar pekerja film di Hollywood, series ini mengalami penundaan dan baru mampu dilanjutkan.
Syuting series ini telah dimulai pada 12 Februari lalu di Kanada. Nantinya beberapa cuplikan footage dari season keduanya akan difilmkan Vancouver sebagai inti cerita dalam gamenya The Last of Us Part II.
Beberapa karakter baru juga akan muncul di season kedua ini. Karakter yang sudah ada game namun belum muncul di seriesnya, akan memulai debut live actionnya kali ini.
Episode di season kedua ini tak lebih banyak dari season pertamanya. Di season pertamanya THe Last of Us punya 9 episode, namun di season kali ini kemungkinan hanya berjumlah 7 episode saja.
Hal ini diakibatkan karena sang pembuat series menerima materi cerita terlalu banyak dari game keduanya. Merasa tak mampu mengadaptasinya di satu season, Craig Mazin selaku sutradaranya memutuskan memecah tiap arc di game keduanya menjadi beberapa season.
Untuk itulah kemungkinan besar franchise series ini tak berhenti sampai season kedua saja. Mazin mengatakan bahwa butuh hingga 3 season untuk menceritakan dari sekuel game The Last of Us.
Secara tak langsung, hal itu mengisyaratkan bahwa The Last of Us kemungkinan memiliki minimal 4 season untuk menyelesaikan ceritanya. Karena season satu menceritakan game pertamanya, season kedua, tiga dan empat akan menceritakan game keduanya yang telah dibagi ke tiga season.
"Kami tidak berpikir bahwa kami akan dapat menceritakan kisahnya bahkan dalam dua season [2 dan 3] karena kami meluangkan waktu dan menempuh jalur menarik yang juga sedikit kami lakukan di season 1. Kami merasa hampir pasti bahwa - selama orang-orang terus menonton dan kami dapat terus membuat lebih banyak acara televisi. Season 3 akan jauh lebih besar. Dan memang, ceritanya mungkin memerlukan season 4,'' kata Mazin mengutip dari Deadline.com.
Walau memang butuh 4 season untuk menyelesaikan ceritanya, namun dengan keperluan produksi tentu The Last of Us butuh mendapat dukungan dari penonton agar pihak produksi melanjutkan kepercayaannya dalam memproduksi sampai season ke-4.
Belum lagi apabila beberapa DLC dari gamenya yang menceritakan prequel dari kisah The Last of Us season pertama diadaptasi. Masih banyak kemungkinan akan usia panjang dalam franchise adaptasi game zombie ini.
(ass/ass)
