Mengapa Planet Harkonnen di Dune: Part Two Berwarna Hitam-Putih?

Jakarta - Planet Giedi Prime, tempat tinggal Keluarga Harkonnen di film Dune: Part Two, tampil dengan visual hitam-putih. Tapi, apa alasan di balik pilihan visual ini?

Sutradara Denis Villeneuve menjelaskan idenya berasal dari buku aslinya.

"Salah satu aspek yang saya sukai dari bukunya adalah gagasan bahwa buku ini merupakan studi tentang dampak ekosistem terhadap manusia," kata Villeneuve dikutip dari Moviefone.

"Contohnya, ketika kita ingin tahu tentang Fremen, kita cukup melihat gurun pasir dan itu bakal memberi tahu kalian tentang penduduk Fremen."

Baca juga: Dune: Part Two, Tim Versi Film atau Novel? Vote di Sini!

Villeneuve ingin menerapkan konsep ini pada Giedi Prime.

"Saya pikir akan menarik jika sinar matahari mereka bisa memberi kita wawasan tentang jiwa mereka. Alih-alih menampilkan warna, sinar matahari mereka malah menciptakan dunia hitam dan putih yang sangat menakutkan, yang memberikan kita informasi tentang bagaimana Harkonnen memandang kenyataan," terangnya.

Untuk mencapai efek hitam-putih ini, Villeneuve dan sinematografer Greig Fraser menggunakan teknologi inframerah selama proses perekaman adegan di Giedi Prime.

Baca juga: Korbankan 8 Jam Jadi Monster, Stellan Skarsgard Menderita Demi Dune: Part Two

Jadi, warna hitam-putih di Giedi Prime bukan hasil editan, melainkan hasil rekaman yang memang sudah hitam-putih.

Penggunaan warna hitam-putih ini pun menuai banyak pujian dari para penonton. Menurut mereka, hitam-putih merupakan warna yang tepat untuk menggambarkan planet yang dihuni Keluarga Harkonnen yang kejam dan tanpa ampun.

Bagaimana menurutmu? Apakah kamu setuju dengan pilihan visual ini?

(dar/wes)

---