Exhuma: Kisah Tentang Kuburan Terkutuk
EDITORIAL RATING
AUDIENCE RATING

Anak dari Park Ji-yong (Kim Jae-cheol), kepala keluarga dari sebuah keluarga yang kaya raya, menangis terus. Menurut pemeriksaan dokter, tidak ada yang salah dengan anaknya secara medis. Apa yang menyebabkan ini semua? Menurut Hwa-rim, ini semua bukan kebetulan.
Hal yang sama terjadi di Park Ji-yong sendiri dan bapaknya. Solusinya? Mencari tahu soal kuburan kakek Ji-yong. Masuklah Kim Sang- deok (Choi Min-sik). Sang-deok bersama partner kerjanya, Yeong-geun (Yoo Hae-jin), adalah ahli soal tanah.
Baca juga: Shogun: Isu Pemakzulan Lalu Kepalanya Diburu |
Dari memutuskan tanah yang baik untuk membangun mall sampai mencari tanah kuburan, ia adalah orang paling tepat untuk dipanggil. Ketika Hwa-rim datang dan memberikan informasi soal pekerjaan ini, mata hijau Sang-deok langsung berbinar-binar membayangkan lembaran uang yang akan dia terima.
Mereka tidak tahu bahwa mimpi buruk akan mengejar mereka.
Review:
Dalam Exhuma, film terbaru yang ditulis dan disutradarai oleh Jang Jae-hyun, dukun tidak kelihatan seperti dukun yang kita saksikan di film nasional. Mereka tidak merokok rokok kretek, dukun di film ini nge-vape. Mereka juga tidak tampil serampangan. Hwa-rim (Kim Go-eun) dan Bong-gil (Lee Do-hyun) lebih kelihatan seperti model yang tampil di majalah-majalah.
Dengan tato (bertuliskan mantra) dan pakaian serba hitam, dukun-dukun ini lebih seperti penonton fashion week. Tapi meskipun mereka kelihatannya santai, jangan remehkan kemampuan mereka. Saking saktinya mereka, Hwa-rim bahkan mendapatkan calling-an klien dari Amerika.
Tidak sedikit orang membandingkan film Jang Jae-hyun ini dengan The Wailing, film Na Hong-jin yang memikat. Keduanya sama-sama membahas soal agama dan tradisi. Keduanya sama-sama meneror penonton.
Bedanya The Wailing mencengkeram penonton sampai layar berubah menjadi hitam dan menampilkan end credits, Exhuma agak kehilangan fokusnya di tengah-tengah film. Dari segi naratif sebenarnya tidak ada bagian Exhuma yang membosankan. Semuanya serba menarik dan seru.
Separuh pertama film, Jang Jae-hyun menghantui penonton dengan berbagai keanehan yang menarik. Tidak hanya keluarga klien memiliki misteri yang cukup kuat untuk membuat saya melek, keanehan-keanehan yang terjadi membuat film ini terasa angker. Keputusan pembuatnya untuk tidak langsung menjelaskan kenapa peti matinya tidak boleh dibuka membuat rasa penasaran saya memuncak.
![]() |
Exhuma begitu mengikat ketika penonton disajikan dengan beberapa penampakan yang mengasyikkan. Bagian vital yang membuat paruh pertama Exhuma terasa begitu mencekik adalah bagaimana Jang Jae- hyun mempermainkan penonton. Ia tidak pernah menampilkan sosok hantu seperti kebanyakan film horor.
Ia menampilkan momok ini dari refleksi kaca dan bayangan. Hal ini membuat gambar yang ada di layar terasa lebih menyeramkan dari biasanya. Sayangnya hal ini tidak diteruskan ketika Jang Jae-hyun menampilkan monster yang menjadi cerita utamanya.
Kalau bagian pertamanya begitu misterius dan aneh, bagian kedua Exhuma tidak begitu misterius lagi. Jang Jae-hyun memberikan visual yang jelas seperti apa monster yang dihadapi oleh karakter utamanya.
![]() |
Tidak hanya itu, misteri dan mitologi yang menjadi fokus paruh kedua film ini juga tidak semenarik atau semenggigit bagian pertamanya. Begitu film berakhir, rasanya seperti menonton dua film yang berbeda. Rasanya seperti menonton dua episode pertama sebuah serial televisi.
Meskipun begitu Exhuma tetap asyik untuk ditonton karena Jang Jae-hyun tahu bagaimana menciptakan atmosfer yang ngeri. Ia mempunyai kemampuan yang menakjubkan dalam menggambarkan dunia perdukunan yang terasa otentik.
Kalau kamu gemar nonton drama korea, aksi Kim Go-eun dan Lee Do-hyun di film ini akan membuat kamu percaya bahwa mereka sehari-hari kerja sebagai dukun. Choi Min-sik dan Yoo Hae-jin seperti biasanya bisa diandalkan untuk menciptakan realisme yang dibutuhkan film ini untuk membuat penonton ketar-ketir.
Bersama-sama mereka menciptakan dunia yang meyakinkan. Kalau saja Jang Jae-hyun bisa mempertahankan ketegangan yang ia ciptakan di paruh pertama film sampai akhir, Exhuma mungkin bisa berakhir menjadi salah satu horor yang klasik.
Genre | thriller, mystery |
Runtime | 134 minute |
Release Date | 22 February |
Production Co. | Showbox Pinetown Production MCMC |
Director | Jang Jae-hyun |
Writer | Jang Jae-hyun |
Cast | Choi Min-sik as Kim Sang-deok Kim Go-eun as Hwa-rim Yoo Hae-jin as Yeong-geun Lee Do-hyun as Bong-gil Kim Jae-cheol as Park Ji-yong |