Para Tokoh Lokal Gerah dengan Cancel Culture di Korsel
Pembelaan datang dari pegiat industri hiburan Korea Selatan. Salah satunya produser Lee Jun Dong.
Setelah Cho Jin Woong mengumumkan pensiun, Lee Jun Dong menulis di media sosial. Menyebut publik terlalu banyak menuntut ke selebritas, berujung nasib tragis.
Dia menyebut sederet nama mendiang artis yang dinilai jadi korban kritik berlebihan. Di antaranya Lee Sun Kyun dan Sulli.
Foto: Instagram @jelly_jilli |
"Masyarakat kita menuntut pengorbanan terlalu sering. Kita sudah membunuh Lee Sun Kyun, membunuh Sulli, membunuh Ma Kwang Soo. Sesehat apa masyarakat kita jadinya sekarang? Ritual menempatkan seseorang di altar dan menyiram mereka dengan kemarahan bersama ini melelahkan," tulisnya dilansir dari The Korea Times pada Jumat (12/12/2025).
Respons keras dan serupa juga datang dari politisi Park Beom Kye. Anggota Partai Demokrat itu menyebut, Cho Jin Woong menerima konsekuensi yang gak sesuai.
Park Beom Kye menyoroti waktu kejadian masalah yang melibatkan aktor Signal itu, yakni ketika remaja. Lalu diungkit lagi saat ini dan malah bikin kariernya terancam.
"Kontroversi masa mudanya mengejutkanku, tapi keputusan dia buat pensiun lebih bikin kaget. Haruskah kenangan dan kesalahan di masa muda seseorang jadi sesuatu yang terus dia pegang? Apakah citranya saat ini, yang dibentuk oleh publik, tidak sesuai dengan kenangan masa lalu yang terlupakan?" komentarnya.
Dukungan buat Cho Jin Woong juga datang dari tokoh agama Gereja Angelican Song Kyung Yong. Dia ikut mengomentari cancel culture yang diberikan publik Korea Selatan.
"Kalau dia sudah dihukum sesuai dengan kejahatan di masa lalu, kemudian hidup merenungkan kesalahannya, bukankah harusnya kita memberikan dukungan?" komentarnya.
Kronologi Skandal Cho Jin Woong
Cho Jin Woong disorot setelah Dispatch pada Jumat (5/12/2025) merilis artikel, mengklaim si aktor pernah melakukan tindak kriminal serius saat SMA. Kejadiannya tahun 1994.
Ditulis Dispatch, dia terlibat dalam insiden pencurian hingga pelecehan seksual. Hal ini sempat membawanya ke lapas remaja.
Gak berhenti di sana guys, Dispatch juga mengklaim ada kejadian tahun 2003. Setelah Cho Jin Woong mulai aktif sebagai aktor teater, dia sempat didenda karena menyerang rekan sesama anggota teater.
Skandal diperparah dengan kasus DUI. Kabarnya SIM Cho Jin Woong pernah dicabut karena mengemudi mabuk.
Kejadian di masa lalu itu baru terungkap sekarang diduga karena Cho Jin Woong ganti nama.
Dia baru menggunakan nama Cho Jin Woong saat debut di film Once Upon a Time in High School (2004). Nama lahirnya adalah Cho Won Jun.
Ada sumber anonim yang mengklaim, perubahan nama dimaksudkan buat nutupin catatan buruk masa lalunya guys.
(aay/tia)












































