Curhat DJ Koo, Tercabik Ditinggal Barbie Hsu

DJ Koo, DJ Korea Selatan suami aktris Taiwan Barbie Hsu, menuliskan perasaan kehilangannya ditinggal istri untuk selamanya. Ini pertama kalinya dia muncul di media sosial setelah berita kematian pemeran Meteor Garden itu.
"Pada 2 Februari 2025, malaikatku kembali ke surga. Saat ini, aku sedang mengalami kesedihan dan rasa sakit yang tak terlukiskan, merasa seolah-olah isi perutku sedang terkoyak. Aku tidak punya kekuatan untuk mengatakan apa pun, juga tidak ingin mengatakannya," buka pria 55 tahun itu.
Dia kemudian mengomentari banyaknya kabar miring yang beredar soal hubungannya dengan Barbie Hsu. Termasuk soal klaim mereka belum mengesahkan pernikahan.
Tuduhan demi tuduhan juga diterima DJ Koo. Dia merasa kecewa dengan respons dunia di tengah duka yang dirasakan olehnya dan keluarga.
"Namun, sebelum aku sempat meratapi kehilangan yang memilukan ini, orang-orang kejam menyerang keluargaku dan cinta yang kami bagi. Orang-orang mencoba mencoreng nama baik keluargaku dengan menyebarkan rumor palsu tentang asuransi dan pengeluaran, yang menyebabkan penderitaan bagi keluarga kami. Sungguh mengerikan mengetahui bahwa orang-orang kejam seperti itu benar-benar ada di dunia ini. Tidak bisakah kau biarkan kami tenang agar Barbie Hsu kesayanganku bisa beristirahat dengan tenang? Aku mohon padamu, kumohon," lanjut dia.
Pemilik nama asi Koo Jun Yup itu juga memastikan bahwa semua urusan warisan Barbie Hsu akan ditangani oleh mertuanya. Dia nggak turun tangan sama sekali soal itu.
Menurutnya, warisan itu merupakan hasil kerja keras dari Barbie Hsu sebagai bukti dedikasinya kepada keluarga. Dia juga akan mengurus secara hukum agar anak-anak Barbie Hsu dari pernikahan sebelumnya mendapat perlindungan sampai mereka dewasa.
"Aku bermaksud untuk mengambil tindakan hukum melalui pengacara untuk memastikan hak-hak anak-anak dilindungi sampai mereka dewasa, menjaga mereka aman dari jangkauan orang-orang jahat. Waktu yang aku habiskan bersama Barbie Hsu adalah hadiah yang sangat berharga dan tak ternilai, hadiah yang tidak akan bisa aku tukarkan dengan apapun di dunia ini. Aku percaya bahwa melindungi keluarga yang paling dicintainya adalah hal terakhir yang dapat aku lakukan buat Barbie Hsu," tutup DJ Koo.
Barbie Hsu meninggal dunia di usia 48 tahun setelah mengalami pneumonia saat sedang berlibur ke Jepang bersama keluarganya. Jenazahnya dikremasi dan sudah dikirim kembali ke Taiwan.
(aay/pus)