NewJeans Akhirnya Bebas dari Jeratan HYBE dan ADOR

Sepanjang tahun ini sorotan seperti nggak pernah lepas dari NewJeans. Bukan cuma karena mereka masih jadi grup K-Pop paling populer saat ini dengan pencapaian dan musik yang terus diminati, tapi juga permasalahan dengan agensi.

Konflik antara NewJeans dan Min Hee Jin, produser mereka yang dibela mati-matian oleh para member, dengan HYBE dan ADOR menjadi konsumsi publik setelah Min Hee Jin terbuka ke media soal kegelisahannya. Dalam sebuah konferensi pers yang digelar awal tahun ini, Min Hee Jin membeberkan banyak 'dosa' HYBE yang kemudian merembet ke permasalahan-permasalahan dengan sub-label dari HYBE.

Ada tiga hal yang paling banyak dibahas soal blak-blakan Min Hee Jin saat itu. Pertama soal debut NewJeans yang sempat terancam oleh LE SSERAFIM, kedua soal bagaimana HYBE berusaha untuk membuat image LE SSERAFIM sebagai grup bentukan Min Hee Jin setelah NewJeans debut dan sukses, ketiga (yang paling jadi bensin atas konflik ini) adalah debut ILLIT yang diklaim produser itu nyontek NewJeans.

Min Hee Jin saat konferensi pers pertama soal konfliknya dengan ADOR dan HYBE. Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji

HYBE nggak tinggal diam. Mereka melempar bantahan sampai gugatan hukum. Terakhir, manajemen LE SSERAFIM secara resmi menggugat Min Hee Jin karena pencemaran nama baik.

Konflik di atas diikuti juga dengan pemecatan Min Hee Jin dari posisi CEO ADOR, usaha dia untuk duduk lagi di posisi itu demi melindungi NewJeans, pengangkatan Min Hee Jin sebagai direktur internal ADOR, sampai akhirnya dia memutuskan untuk resign dari HYBE.

NewJeans secara vokal menunjukkan dukungannya buat Min Hee Jin. Sejak awal, mereka selalu memperlihatkan kedekatan emosional dengan produser tersebut, nggak hanya sebatas hubungan kerja saja. Di tengah konflik panas Min Hee Jin dan HYBE, NewJeans melakukan siaran langsung di YouTube pada bulan September demi menyuarakan dukungan mereka buat Min Hee Jin.

Dalam siaran langsung itu mereka juga menceritakan bagaimana lingkungan kerja di manajemen ADOR dan HYBE sangat toxic. Hanni bahkan sempat curhat soal dugaan bullying yang dilakukan oleh manajer ILLIT (meski dia nggak menyebutkan nama grupnya di siaran tersebut). Itu yang kemudian membawa Hanni mengadu ke Majelis Nasional dan meminta perbaikan di industri K-Pop secara umum, nggak cuma buat kepentingan dia di manajemennya saja.

Momen Hanni NewJeans Jadi Saksi Kasus Bullying di Industri K-Pop Foto: Yonhap via REUTERS

Majelis Nasional sayangnya memutuskan untuk menutup kasus ini. Alasannya karena Hanni nggak berstatus pegawai dengan kontrak standar di bawah UU Ketenagakerjaan yang berlaku di Korea Selatan. Kontrak Hanni dengan HYBE dan ADOR bukan sebagai pegawai, melainkan rekan kerja yang posisinya setara.

Nggak lama setelah itu NewJeans mengirimkan sertifikasi konten ke ADOR untuk meminta perbaikan di tubuh manajemen. Di situ mereka memberi ultimatum: berubah atau kontrak berakhir. Pelantun ETA memberikan 14 hari buat ADOR untuk bertindak.

Tapi ADOR nggak berbuat apa-apa. Akhirnya pada 28 November 2024, NewJeans mengumumkan akan mengakhiri kontrak eksklusif mereka dengan ADOR dan HYBE. Kontrak tersebut resmi berakhir pada Jumat (29/11/2024) tengah malam waktu Korea Selatan.

NewJeans di GDA 2024 Foto: Andhika Prasetia/detikFoto

"Kami akan melanjutkan aktivitas kami secara independen, bebas dari HYBE dan ADOR," kata NewJeans dalam pernyataan resmi mereka.

NewJeans akan terus aktif menjalankan jadwal yang sudah disetujui sebelum kontrak berakhir. Meski ada ancaman mereka nggak bisa lagi menggunakan nama NewJeans buat berpromosi.