Data Terbaru! Anime Solo Leveling Lebih Populer dari Dragon Ball Daima

Kepopuleran serial Solo Leveling emang masih terasa sampai sekarang. Meskipun dua season telah rampung, anime yang diadaptasi dari manhwa Korea masih dibicarakan oleh fans Indonesia.
Solo Leveling bukan sekadar anime, namun ia berhasil jadi fenomena budaya global. Dalam data terbaru yang diungkap White Box Entertainment, bilang anime Solo Leveling 45,5 kali lipat terpopuler ketimbang judul anime lainnya yang tayang di season tersebut.
Di musim yang sama, ada The Apothecary Diaries yang bertengger di posisi kedua. Angka kepopulerannya mencapai 15 kali lipat lebih besar.
Nah, posisi ketiga ada Sakamoto Days yang ikutin cerita tentang pembunuh bayaran yang resign dari pekerjaannya ngebunuh. Taro Sakamoto tobat, jatuh cinta lalu menikah, dan jadi pengusaha toko kelontong.
Posisi paling buncit berasal dari waralaba ciptaan mendiang Akira Toriyama, Dragon Ball Daima. Versi mini dari Goku Cs ternyata hype-nya masih diingat oleh penggemarnya.
Apa sih hebatnya Solo Leveling? Kesuksesannya berasal dari daya tarik lintas genre-nya yang spektakuler.
Sebagai manhwa Korea yang diadaptasi ke anime produksi Jepang, Solo leveling menarik perhatian komunitas anime dan webtoon. Premisnya sederhana banget, soal pahlawan yang awalnya gak mampu apa-apa ingin jadi orang yang terkuat. Hasilnya memang terjadi, Solo Leveling berhasil jadi Hunter dengan peringkat tertinggi.
Kamu yang suka Solo Leveling, apa juga lagi nungguin season ketiga? Harap bersabar ya.
(tia/dar)