Rekomendasi DKJ Buat Kementerian Kebudayaan: Aktivasi Taman Budaya

Setelah peresmian Kementerian Kebudayaan di Kabinet Merah Putih, ada banyak pekerjaan rumah yang menunggu. Untuk pertama kalinya, persoalan kebudayaan jadi pembahasan nasional sampai masuk ke ranah kementerian.
Tak cuma PR saja yang menunggu diurusi oleh Menteri Fadli Zon bersama wakilnya, Giring Ganesha. Ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) Bambang Prihadi yang mengurusi persoalan kesenian-kesenian di kota ini menyarankan agar taman budaya yang ada di setiap daerah kembali diurusi tata kelolanya.
"Setiap daerah di Indonesia, punya banyak taman budaya, harus distandarkan pengelolaannya. Bukan secara hierarkis atau sentralisasi. Tapi harus memastikan pengelolaan taman budaya punya standar, yang nggak semuanya diurusi ASN," katanya saat dihubungi redaksi detikcom, belum lama ini.
Selama ini, taman budaya seakan terbengkalai dan tak ada program yang progresif. "Sedangkan taman budaya didirikan sebagai hub pelaku seni di setiap wilayah," katanya.
"Poin dari saya, gimana Menteri Kebudayaan yang baru nggak usah bikin grand design lagi. Beliau serap apa yang dilakukan selama 7 tahun dari Dirjen Kebudayaan periode lalu, silakan ngobrol dengan berbagai komunitas, dewan-dewan kesenian yang ada di setiap daerah, tentunya akan kasih feedback yang positif buat dia," sambungnya.
Dewan Kesenian Jakarta yang ada di setiap daerah pun menjadi advisor dan mitra. "Bukan sebagai pelaksana kegiatan," tukasnya.
(tia/pus)