3 Fakta RA Kosasih, Bapak Komik Indonesia

Detikers, tahu gak sih kalau hari ini pada 4 April dirayakan sebagai Kosasih Day? Ya, hari Kosasih yang memperingati momen kelahiran RA Kosasih yang dikenal sebagai Bapak Komik Indonesia.
RA Kosasih yang berhasil buat adisatria atau jagoan perempuan pertama di Indonesia pada 1953. Gara-gara Sri Asih, nama RA Kosasih melambung tinggi.
Mau tahu soal RA Kosasih? Berikut 3 fakta soal RA Kosasih si Bapak Komik Indonesia, seperti dirangkum redaksi detikpop:
Baca juga: Kosasih Day, Merayakan Hari Lahir RA Kosasih |
1. Awal Mula Jagoan Sri Asih
Nama RA Kosasih begitu melekat dengan karakter jagoan perempuan pertama di Indonesia, Sri Asih. Sejak kecil, RA Kosasih emang sudah minat pada dunia seni menggambar. Dia pernah memilih buat bekerja sebagai pelukis di Kebun Raya Bogor.
Pada 1953, RA Kosasih menerima pekerjaan di penerbit Melodi yang mencari komikus buat cerita superhero. Akhirnya di 1954, RA Kosasih menciptakan komik Sri Asih yang dianggap sebagai komik superhero dan juga karakter superheroine pertama di Indonesia.
Selain Sri Asih, RA Kosasih juga menciptakan karakter superheroine lain bernama Siti Gahara.
2. Buat Komik Pewayangan
Gak cuma Sri Asih dan Siti Gahara, RA Kosasih juga buat komik pewayangan. Gara-gara ditentang buat komik jagoan lokal, akhirnya ia buat komik Mahabarata sebanyak 26 jilid
Satu komik yang berisi 42 halaman, RA Kosasih butuh waktu meriset selama satu bulan. Selain Mahabarata, RA Kosasih juga buat Ramayana, Bharatayudha, Pendawa Seda, Parikesit, dan Udayana.
3. Gelar Bapak Komik Indonesia
Dalam berbagai literatur, tanggal 4 April diperingati oleh para komikus Tanah Air sebagai Kosasih Day. Komik pertamanya Sri Asih pun dianggap sebagai tonggak awal perkembangan komik Indonesia. Sepanjang karier RA Kosasih, sosoknya pun mempengaruhi industri komik lokal.
(tia/dar)