Wah, Halte TransJakarta Disulap Jadi Pameran Seni Dadakan!

Detikers, kalau lagi di daerah Sudirman Thamrin, sempetin deh melipir ke Halte Tosari. Soalnya, detikers pastinya bakal dimanjakan dengan halte yang sudah disulap layaknya pameran seni Vincent van Gogh.
Injakkan kaki di sana, sambil nunggu bus tujuan selanjutnya, kita seakan diajak masuk ke dalam lukisan Starry Night. Bahkan gak cuma lantai, sisi kanan kiri langit-langit halte pun dibubuhkan karya pelukis pasca impresionis Belanda itu.
Usut punya usut, pameran seni dadakan itu ternyata merupakan hasil kerjasama antara PT TransJakarta dan City Vision, perusahaan media iklan luar ruangan terbesar di Indonesia.
Kolaborasi keduanya punya tujuan percantik halte dengan desain seniman ternama di dunia. Alamat berikan pengalaman baru buat para penumpang, langkah ini juga bisa jadi sarana campaign.
"Kami senang dengan konsep halte mirip galeri seni. Kami terbuka dengan segala kesempatan, kami komitmen bahwa halte tak hanya jadi tempat bertemunya penumpang dengan Transjakarta saja. Tapi juga ada pelaku periklanan," ujar Mahal M Rivero selaku Kepala Divisi Pemasaran Transjakarta saat jumpa pers di Halte Tosari, Jakarta Pusat pada Senin (25/3/2024).
![]() |
Tapi, penasaran gak sih, genks, kenapa konsep pameran seni dadakan direalisasikannya di halte? Dan ternyata gak cuma di Halte Tosari saja loh. Halte yang disulap jadi art gallery ini juga bisa kamu temukan di Halte Dukuh Atas, lengkap dengan dekorasi bunga-bunga indah di atasnya bak pedesaan Perancis karya Claude Monet Water Lilies & Poppy Field.
Halte Gelora Bung Karno (GBK) juga jadi Galeri Bung Karno nih karena jadi halte yang disulap selanjutnya dengan hasil tangan Gustav Klimt dan Hokusai. Memang, kampanye ini sengaja dipasang di halte koridor Bus Rapid Transit (BRT) karena lokasinya yang strategis, dekat dengan banyak perkantoran, mal, apartemen, dan bahkan hotel.
"(Campaign) ini merupakan pengenalan desain-desain halte bus TJ yang didesain khusus oleh City Vision buat kenalkan brand. Ada 10 halte mulai dari Halte Harmoni Bundaran Hotel Indonesia (HI), Tosari, Dukuh Atas, Karet, Polda Metro Jaya, GBK, Monas, CSW ASEAN dan Ragunan yang nanti dipasangkan iklan," ungkap Ayu Paramita, Head of Brand Communication City Vision.
Kolaborasi ini dapat respons bagus nih dari Netije (sebutan buat pengguna Transjakarta) dan masyarakat umum.
Nah, campaign ini juga sekaligus untuk menunjukkan pada pengiklan yang mau mengiklankan produk mereka di Halte Transjakarta kalau nantinya produk mereka bakal ditampilkan seperti karya lukis seniman terkenal ini.
(mg1/tia)