Janji Kluivert di Laga Indonesia Vs Bahrain Usai Kekalahan Pahit

Kualifikasi Piala Dunia 2026

Janji Kluivert di Laga Indonesia Vs Bahrain Usai Kekalahan Pahit

Afif Farhan - detikKalimantan
Minggu, 23 Mar 2025 05:02 WIB
SYDNEY, AUSTRALIA - MARCH 20: Indonesia head coach Patrick Kluivert (R) talks to Dean James of Indonesia during the round three FIFA 2026 World Cup AFC Asian Qualifier match between Australia Socceroos and Indonesia at Allianz Stadium on March 20, 2025 in Sydney, Australia (Photo by Andy Cheung/Getty Images)
Foto: Andy Cheung/Getty Images
Balikpapan -

Patrick Kluivert menjadi bulan-bulanan supporter Timnas Indonesia usai gagal membawa kemenangan bagi Skuad Garuda. Bahkan Timnas Indonesia dipecundangi Australia 1-5. Untuk menebusnya, Kluivert berjanji akan berusaha keras untuk pertandingan berikutnya melawan Bahrain.

Pertandingan Indonesia versus Australia kemarin merupakan pertandingan debut Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. Melihat hasil yang amat buruk, Kluivert mengakui ada beberapa kesalahan dari timnya.

Diawali penalti Diks yang gagal, kemudian pelanggaran Nathan kepada Miller bikin Garuda dihukum penalti, sapuan Thom Haye yang berujung fatal malah jadi asisst ke Velupillay, serta gagalnya Jay Idzes dkk dalam mengantisipiasi sepak pojok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain rentetan kesalahan itu, susunan pemain juga dinilai berimbas pada performa Timnas yang tak begitu memuaskan. Nathan Tjoe-A-On ditempatkan menjadi starter, padahal jarang bermain di klubnya, Swansea. Kemudian Dean James yang terbilang pemain debutan karena baru dinaturalisasi juga diturunkan sejak menit awal.

Kluivert mengaku masih mencerna kekalahan pahit Timnas yang diasuhnya. Dia pun mengatakan ada kesalahan dari dirinya sendiri.

"Sekarang kami harus mencerna kekalahan itu terlebih dahulu lalu melihat satu sama lain, kesalahan apa yang telah diperbuat. Saya juga, mungkin saya melakukan kesalahan," kata Kluivert dilansir dari Reuters.

Meski begitu, Kluivert ingin terus menatap ke depan dan mempersiapkan tim sebaik-sebaiknya untuk pertandingan besok, alih-alih menyesali apa yang sudah terjadi. Dia optimistis dan berjanji akan membawa Timnas memberikan performa terbaik saat melawan Bahrain pada Selasa (25/3) mendatang.

"Kami sekarang harus terus melaju, kami punya semangat besar di dalam tim ini. Kami akan bereaksi habis-habisan saat melawan Bahrain," tegasnya.




(des/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads