Niat Shou, pria dari provinsi Zhejiang, China untuk menyantap milk tea favoritnya dengan sentuhan kemewahan seketika buyar. Ia dibuat panik bukan main saat kehilangan sedotan emas seberat 100 gram atau seharga Rp 217 juta.
Dikutip detikFood dari South China Morning Post, sedotan dari emas murni itu dipesan Shou dan istri untuk menikmati segelas milk tea, minuman yang menjadi gaya hidup di China.
Maklum, banyak orang menambahkan sentuhan unik agar pengalaman minum lebih spesial dan berkesan. Beberapa bahkan rela mengeluarkan biaya fantastis untuk aksesori minum yang mewah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sampai akhirnya saat Shou pulang menggunakan sepeda listrik, sedotan itu disimpan di saku celana. Sedotan mahal tersebut kemudian tak sengaja terjatuh ketika melewati penutup saluran air bergelombang di jalan.
Setelah berputar-putar mencari sendiri selama satu jam tanpa hasil, ia pun melapor ke polisi agar membantu pencarian. Petugas yang tiba di lokasi langsung terkejut.
"Kami kaget, ini bukan kehilangan ponsel atau dompet ya, tapi sedotannya seharga Rp 217 juta," ujar salah satu petugas.
Shou menekankan sedotan itu bukan sekadar alat minum, tapi bagian dari pengalaman menikmati milk tea favoritnya. Bagi Shou, sedotan itu benar-benar barang berharga.
Beruntung, polisi akhirnya menemukan sedotan emas di tepi jalan menggunakan senter. Shou pun merasa lega, bahkan mengaku panik karena takut dimarahi istrinya.
Kejadian ini langsung jadi sorotan publik dan viral di media sosial. Banyak netizen menanggapi dengan campuran kekagetan dan humor.
"Lucu banget, tapi tetap salah fokus sih, sedotan emas seharga ratusan juta, apa bisa sekaligus memengaruhi rasanya," tulis seorang netizen.
(aau/aau)
