Warga Pontianak, Kalimantan Barat, biasanya berburu sejumlah takjil khas selama Ramadan. Salah satunya kue jorong-jorong.
Dikutip dari Perpustakaan Digital Budaya Indonesia, kue jorong-jorong adalah salah satu kue kukus berwarna putih tradisional khas Pontianak. Kue jorong-jorong disajikan dengan wadah daun pandan yang memberikan aroma harum.
Rasa kue jorong-jorong tidak terlalu manis, lebih gurih dengan tekstur lembut karena bahan santan yang dicampur dengan tepung beras. Cita rasa ini membuat kue jorong-jorong menjadi salah satu takjil populer untuk berbuka puasa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagian atas kue jorong-jorong biasanya diberi topping seperti krimer, kental manis coklat, meses, hingga selai buah-buahan.
Tertarik membuat jorong-jorong sendiri? Simak resep kue jorong-jorong berikut ini.
Resep Kue Jorong-jorong
Bahan-bahan
- 150 gram tepung beras
- 25 gram tepung sagu
- 22 buah daun pandan besar
- 700 ml santan dari 1 1/2 butir kelapa
- 3/4 sendok teh garam
- 220 gram gula pasir
Cara Membuat
- Aduk rata tepung beras, tepung sagu, dan 300 ml santan (dari 700 ml santan). Sisihkan.
- Didihkan sisa santan dan garam. Angkat. Tuang ke dalam campuran tepung beras sambil diaduk rata.
- Sementara itu, beri 2 sendok teh gula pasir di dasar wadah. Tuang adonan tepung beras.
- Kukus adonan selama 25 menit sampai matang.
- Kue Jorong-jorong siap disajikan.
(des/des)